Dituding Goda Suami Orang di Medsos, Gadis Manado Ini Lapor Polisi
Kamis, 09 September 2021 - 02:20 WIB
Seorang gadis muda asal Manado melaporkan ibu muda ke polisi karena dituding menggoda suaminya di medsos. Foto: SINDONews/Ilustrasi
MANADO - Gara-gara dituding menggoda suami orang di Medsos , seorang gadis cantik di Manado , WW (18) melaporkan ZQ ke polisi.
Gadis cantik WW (18) melaporkan ZQ ke Sentra Pelayanan Kepolisi Terpadu (SPKT) Polresta Manado, Rabu (8/9/2021), karena tidak terima dituding menggoda suami ZQ di Medsos.
Kasat Reskrim Polresta Manado Kompol Taufiq Arifin mengatakan, peristiwa tersebut dipicu oleh ZQ yang membuat postingan di sosial media facebook yang menuduh bahwa korban merupakan gadis yang menyukai suami orang.
"Pelaku mengunggah foto korban di sosial media dengan menyertakan caption "Masih bocil mar suka orang p laki" (Masih bocah cilik tapi suka dengan suami orang)," kata Kompol Taufiq Arifin.
Postingan tersebut awalnya tidak diketahui oleh korban, dia baru mengetahuinya setelah temannya memberitahukannya lewat aplikasi pesan Whatsapp untuk segera membuka Facebook.
Korban kemudian langsung membuka akun facebook miliknya dan kaget melihat kalimat pencemaran nama baik yang dilakukan pelaku. Korban pun melaporkan kejadian itu ke pihak berwajib.
“Laporannya sudah kami terima, dan untuk penanganannya saat ini masih dalam proses penyelidikan oleh pihak kami," tandas Kompol Taufiq Arifin.
Gadis cantik WW (18) melaporkan ZQ ke Sentra Pelayanan Kepolisi Terpadu (SPKT) Polresta Manado, Rabu (8/9/2021), karena tidak terima dituding menggoda suami ZQ di Medsos.
Kasat Reskrim Polresta Manado Kompol Taufiq Arifin mengatakan, peristiwa tersebut dipicu oleh ZQ yang membuat postingan di sosial media facebook yang menuduh bahwa korban merupakan gadis yang menyukai suami orang.
"Pelaku mengunggah foto korban di sosial media dengan menyertakan caption "Masih bocil mar suka orang p laki" (Masih bocah cilik tapi suka dengan suami orang)," kata Kompol Taufiq Arifin.
Postingan tersebut awalnya tidak diketahui oleh korban, dia baru mengetahuinya setelah temannya memberitahukannya lewat aplikasi pesan Whatsapp untuk segera membuka Facebook.
Korban kemudian langsung membuka akun facebook miliknya dan kaget melihat kalimat pencemaran nama baik yang dilakukan pelaku. Korban pun melaporkan kejadian itu ke pihak berwajib.
“Laporannya sudah kami terima, dan untuk penanganannya saat ini masih dalam proses penyelidikan oleh pihak kami," tandas Kompol Taufiq Arifin.
(nic)
tulis komentar anda