Dikukuhkan ala Istana Negara, Delapan Paskibraka Kabupaten Bone Bolango Siap Bertugas
Senin, 16 Agustus 2021 - 13:41 WIB
Delapan anggota Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) Kabupaten Bone Bolango resmi dikukuhkan.
BONE BOLANGO - Delapan anggota Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) Kabupaten Bone Bolango resmi dikukuhkan Bupati Bone Bolango, Hamim Pou yang disaksikan oleh Wakil Bupati, Merlan S. Uloli, Sekretaris Daerah, Ishak Ntoma, sejumlah Pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD), tim pelatih, dan tamu undangan lainnya, Senin (16/8/2021)
Pengukuhan delapan anggota Paskibraka ini dilaksanakan dengan mematuhi protokol kesehatan dan dilaksanakan di tempat terbuka yaitu halaman Kantor Bupati Bone Bolango. Prosesi pengukuhan ini seperti yang dilakukan juga di Istana Negara Republik Indonesia.
“Saya mengukuhkan saudara-saudara sebagai Pasukan Pengibar Bendera Pusaka yang akan bertugas di Kantor Bupati Bone Bolango pada 17 Agustus tahun 2021. Semoga Allah memberikan kemudahan dalam menjalankan tugas negara,” ucap Hamim dalam prosesi pengukuhan.
Hamim Pou dan Merlan Uloli berharap delapan Paskibraka serta para petugas lainnya dapat menjalankan tugas dengan semangat serta terus menjaga kesehatan hingga selesai menjalankan tugas.
Sementara itu, Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga yang juga Ketua Tim Pelatih Paskibraka Bone Bolango, Muhamad Yamin Abbas, mengatakan tidak ada perubahan formasi pasukan Paskibraka yang bertugas tahun ini dan tahun sebelumnya.
“Tahun sebelumnya juga tetap masih delapan orang karena masih pandemi Covid-19. Memang ada beberapa daerah yang melaksanakan sesuai petunjuk Pemerintah Pusat namun di Bone Bolango masih tetap sama dengan tahun sebelumnya,” katanya.
Ia menambahkan selain delapan Paskibraka ini, pada pelaksanaan Upacara Hari Kemerdekaan Republik Indonesia besok akan ditambah dengan empat orang pengapit yang berasal dari unsur TNI dan Polri.
“Kita di Bone Bolango hanya melaksanakan dengan delapan Paskibraka ditambah dengan empat pengapit dari unsur TNI dan Polri yang sudah ditetapkan sejak 9 Agustus 2021 dan mulai memasuki karantina di Mess PGRI Bone Bolango,” ujarnya.
Ia mengungkapkan kesulitan saat proses delapan paskibaraka ini hanya pada persoalan teknis sebab para pasukan ini belum mempunyai dasar Peraturan Baris Berbaris sehingga harus dimulai dari nol.
Ia juga mengatakan delapan Paskibraka yang akan bertugas besok sudah mewakili masing-masing zona di Kabupaten Bone Bolango.
“Pasukan ini sudah mewakili secara keseluruhan zona wilayah di Bone Bolango di antaranya Bone Pantai, Suwawa, Tapa, dan Kabila,” katanya.
Ia berharap delapan paskibraka ini bisa melaksanakan tugas dengan baik dan benar dalam peringatan Hari Proklamasi ke-76.CM
Pengukuhan delapan anggota Paskibraka ini dilaksanakan dengan mematuhi protokol kesehatan dan dilaksanakan di tempat terbuka yaitu halaman Kantor Bupati Bone Bolango. Prosesi pengukuhan ini seperti yang dilakukan juga di Istana Negara Republik Indonesia.
“Saya mengukuhkan saudara-saudara sebagai Pasukan Pengibar Bendera Pusaka yang akan bertugas di Kantor Bupati Bone Bolango pada 17 Agustus tahun 2021. Semoga Allah memberikan kemudahan dalam menjalankan tugas negara,” ucap Hamim dalam prosesi pengukuhan.
Hamim Pou dan Merlan Uloli berharap delapan Paskibraka serta para petugas lainnya dapat menjalankan tugas dengan semangat serta terus menjaga kesehatan hingga selesai menjalankan tugas.
Sementara itu, Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga yang juga Ketua Tim Pelatih Paskibraka Bone Bolango, Muhamad Yamin Abbas, mengatakan tidak ada perubahan formasi pasukan Paskibraka yang bertugas tahun ini dan tahun sebelumnya.
“Tahun sebelumnya juga tetap masih delapan orang karena masih pandemi Covid-19. Memang ada beberapa daerah yang melaksanakan sesuai petunjuk Pemerintah Pusat namun di Bone Bolango masih tetap sama dengan tahun sebelumnya,” katanya.
Ia menambahkan selain delapan Paskibraka ini, pada pelaksanaan Upacara Hari Kemerdekaan Republik Indonesia besok akan ditambah dengan empat orang pengapit yang berasal dari unsur TNI dan Polri.
“Kita di Bone Bolango hanya melaksanakan dengan delapan Paskibraka ditambah dengan empat pengapit dari unsur TNI dan Polri yang sudah ditetapkan sejak 9 Agustus 2021 dan mulai memasuki karantina di Mess PGRI Bone Bolango,” ujarnya.
Ia mengungkapkan kesulitan saat proses delapan paskibaraka ini hanya pada persoalan teknis sebab para pasukan ini belum mempunyai dasar Peraturan Baris Berbaris sehingga harus dimulai dari nol.
Ia juga mengatakan delapan Paskibraka yang akan bertugas besok sudah mewakili masing-masing zona di Kabupaten Bone Bolango.
“Pasukan ini sudah mewakili secara keseluruhan zona wilayah di Bone Bolango di antaranya Bone Pantai, Suwawa, Tapa, dan Kabila,” katanya.
Ia berharap delapan paskibraka ini bisa melaksanakan tugas dengan baik dan benar dalam peringatan Hari Proklamasi ke-76.CM
(srf)
tulis komentar anda