Penemuan Mayat di Bebatuan Pantai Pesanggrahan Gegerkan Warga Tasikmalaya
Rabu, 04 Agustus 2021 - 10:52 WIB
Tampak petugas saat mengevakuasi penemuan mayat di Pantai Pesanggrahan. iNews TV/Asep
TASIKMALAYA - Warga di pesisir Pantai Pasanggrahan, Kecamatan Cipatujah, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat digemparkan dengan penemuan sesosok mayat pria yang tersangkut di antara bebatuan pinggir pantai, Selasa (3/8/2021) petang.
Korban bernama warso (65), Warga Desa Rancah, Kecamatan Rancah, Kabupaten Ciamis ini diketahui mengalami keterbelakangan mental .
Menurut Kasatpolairud Polres Tasikmalaya Iptu Sujarmanto, setelah mendapatkan informasi dari masyarakat, aparat dari Polsek Cipatujah dan Satpolairud Polres Tasikmalaya langsung datang ke lokasi kejadian untuk melakukan olah TKP dan mengevakuasi jasad korban.
Berdasarkan hasil olah TKP, polisi tidak menemukan adanya tanda-tanda bekas kekerasan pada tubuh korban. Dugaan sementara, korban tewas akibat terjatuh ke bebatuan di sekitar pantai. Baca: Dugaan Kasus Jual Aset Yayasan, Alumni Unitomo: Segera Tahan Tersangka.
"Sebelum ditemukan tewas, warga sekitar sempat melihat korban yang sedang buang air besar di sekitar lokasi kejadian saat diguyur hujan deras dan ombak laut sedang pasang," ujar Sujarmanto.
Jenazah korban langsung dievakuasi ke Puskesmas Cipatujah, dan pihak keluarga menolak jenazah korban untuk dilakukan autopsi, karena yakin korban meninggal akibat kecelakaan dan sudah takdir. Baca Juga: Capaian Rendah, Bupati Sumedang Keluhkan Minimnya Pasokan Vaksin COVID-19.
Korban bernama warso (65), Warga Desa Rancah, Kecamatan Rancah, Kabupaten Ciamis ini diketahui mengalami keterbelakangan mental .
Menurut Kasatpolairud Polres Tasikmalaya Iptu Sujarmanto, setelah mendapatkan informasi dari masyarakat, aparat dari Polsek Cipatujah dan Satpolairud Polres Tasikmalaya langsung datang ke lokasi kejadian untuk melakukan olah TKP dan mengevakuasi jasad korban.
Berdasarkan hasil olah TKP, polisi tidak menemukan adanya tanda-tanda bekas kekerasan pada tubuh korban. Dugaan sementara, korban tewas akibat terjatuh ke bebatuan di sekitar pantai. Baca: Dugaan Kasus Jual Aset Yayasan, Alumni Unitomo: Segera Tahan Tersangka.
"Sebelum ditemukan tewas, warga sekitar sempat melihat korban yang sedang buang air besar di sekitar lokasi kejadian saat diguyur hujan deras dan ombak laut sedang pasang," ujar Sujarmanto.
Jenazah korban langsung dievakuasi ke Puskesmas Cipatujah, dan pihak keluarga menolak jenazah korban untuk dilakukan autopsi, karena yakin korban meninggal akibat kecelakaan dan sudah takdir. Baca Juga: Capaian Rendah, Bupati Sumedang Keluhkan Minimnya Pasokan Vaksin COVID-19.
(nag)
tulis komentar anda