Wacana Lockdown Se-Jawa Tuai Pro Kontra, Saksikan Selengkapnya di iNews Siang Minggu Pukul 11.00 WIB
Minggu, 20 Juni 2021 - 10:45 WIB
Kasus peningkatan pasien Covid 19 di Pulau Jawa terus terjadi. Wacana lockdown Se-Jawa pun mulai muncul. Wacana ini diusulkan sejumlah pakar.
SOLO - Kasus peningkatan pasien Covid 19 di Pulau Jawa terus terjadi. Wacanalockdown Se-Jawa pun mulai muncul. Wacana ini diusulkan sejumlah pakar.
Sejumlah kepala daerah setuju dan sebagian lain menolak karena lockdown justru berdampak negatif pada perekonomian warga.
Wali Kota Solo, Jawa Tengah, Gibran Rakabuming Raka,secara tegas menolak wacana lockdown Se-Jawa. Gibran menilai wacana tersebit tidak adil, terutama bagi wilayah di luar zona merah. Apalagi perekonomian di Kota Solo mulai bangkit, dan kondisi akan menjadi sulit jika dilakukan lockdown.
“Lockdown Se-Jawa kurang fair, terutama untuk kota-kota yang tidak berstatus zona merah. Solo saat ini sudah mulai dalam fase pemulihan ekonomi, kalau dilockdown,aktivitas ekonomi akan turun kembali," kata Gibran.
Saksikan selengkapnya dalam iNews Siang bersama Fandi Hasib dan Loviana Dian pukul 11.00 WIB secara langsung hanya di televisi milik MNC Group, iNews. Program ini dapat diikuti melalui laman www.rctiplus.com dan aplikasi RCTI+, unduh segera di Google Play Store dan Apple App Store.
Sejumlah kepala daerah setuju dan sebagian lain menolak karena lockdown justru berdampak negatif pada perekonomian warga.
Wali Kota Solo, Jawa Tengah, Gibran Rakabuming Raka,secara tegas menolak wacana lockdown Se-Jawa. Gibran menilai wacana tersebit tidak adil, terutama bagi wilayah di luar zona merah. Apalagi perekonomian di Kota Solo mulai bangkit, dan kondisi akan menjadi sulit jika dilakukan lockdown.
“Lockdown Se-Jawa kurang fair, terutama untuk kota-kota yang tidak berstatus zona merah. Solo saat ini sudah mulai dalam fase pemulihan ekonomi, kalau dilockdown,aktivitas ekonomi akan turun kembali," kata Gibran.
Saksikan selengkapnya dalam iNews Siang bersama Fandi Hasib dan Loviana Dian pukul 11.00 WIB secara langsung hanya di televisi milik MNC Group, iNews. Program ini dapat diikuti melalui laman www.rctiplus.com dan aplikasi RCTI+, unduh segera di Google Play Store dan Apple App Store.
(nag)
tulis komentar anda