Miliki 100 Jaringan Kantor di Tanah Air, KSP Sahabat Mitra Sejati Optimistis
Kamis, 10 Juni 2021 - 09:09 WIB
KSP Sahabat Mitra Sejati terus memperluas jangkauannya di seluruh wilayah Indonesia. Saat ini KSP Sahabat Mitra Sejati memiliki 100 jaringan kantor di Tanah Air. Foto istimewa
JAKARTA - Koperas i Simpan Pinjam (KSP) Sahabat Mitra Sejati terus memperluas jangkauannya di seluruh wilayah Indonesia. Sejak melakukan kegiatan operasional 2009, hingga kini KSP Sahabat Mitra Sejati memiliki 100 jaringan kantor di Tanah Air.
Pencapian ini membuat koperasi pertama yang memperoleh ijin dari OJK untuk dapat mengakses Sistem Layanan Informasi Keuangan(SLIK) ini semakin optimistis melangkah. Dodong Cahyono selaku Ketua Pengawas mengatakan, pihaknya terus berupaya untuk meningkatkan kinerja KSP. Baca juga: Menteri Teten Ungkap Stigma Masa Lalu Koperasi Bikin Pelaku Usaha Ogah Gabung
“Terima kasih atas dukungan dari pengurus dan seluruh anggota yang menjadikan KSP Sahabat Mitra Sejati dapat terus maju dan berkembang” ujar Dodong dalam pernyataan tertulis, Rabu (9/6/2021).
Pertumbuhan koperasi, lanjutnya, tak lepas dari upaya sinergi dan kolaborasi kemitraan strategis dengan PT Bank Sahabat Sampoerna sejak 2011.
Dodong menympaikan, untuk tahun buku 2020, KSP Sahabat Mitra Sejati telah melaksanakan Rapat Anggota Tahunan (RAT) secara hybrid pada 3 Juni 2021 di Gedung Sampoerna Strategic Square lantai 3.
Hadir dalam kegiatan RAT tersebut yakni Ahmad Zabadi selaku Deputi Perkoperasian Kementerian Koperasi dan UKM RI, jajaran Pengawas, Pengurus, Anggota, Pengelola, tamu undangan dan juga Notaris.
Beberapa pengawas dan pengurus serta beberapa anggota yang berlokasi di Jakarta hadir secara fisik sedangkan beberapa anggota yang berlokasi di luar Jakarta menghadiri rapat secara virtual melalui aplikasi zoom. Turut hadir dalam rapat, perwakilan dari Manajemen Bank Sahabat Sampoerna selaku mitra bisnis KSP Sahabat Mitra Sejati.
Pelaksanaan rapat tahun ini merupakan kali kedua yang dipimpin oleh ketua sidang yang dibentuk untuk melaksanakan RAT secara hybrid kepada seluruh anggota koperasi yang tersebar di seluruh Indonesia.
Edy Setiadi, Ketua Sidang RAT menyampaikan bahwa RAT secara hybrid dipilih mengingat pandemi COVID-19 masih berlangsung dan jumlah anggota yang terus meningkat dan tersebar di seluruh Indonesia.
"Pelaksanaan ini diharapkan lebih memfasilitasi anggota, khususnya yang memiliki keterbatasan waktu dan berlokasi jauh dari tempat penyelenggaraan RAT, untuk lebih mudah menyampaikan pendapat dan aspirasinya," katanya.
Sementara itu, Ketua I KSP Sahabat Mitra Sejati, Ceppy mengatakan bahwa penyelenggaraan RAT ini menunjukkan koperasi taat dengan azaz Good Corporate Governance (GCG). "Salah satu yang diwajibkan kepada setiap Koperasi di Indonesia," pungkasnya.
Pencapian ini membuat koperasi pertama yang memperoleh ijin dari OJK untuk dapat mengakses Sistem Layanan Informasi Keuangan(SLIK) ini semakin optimistis melangkah. Dodong Cahyono selaku Ketua Pengawas mengatakan, pihaknya terus berupaya untuk meningkatkan kinerja KSP. Baca juga: Menteri Teten Ungkap Stigma Masa Lalu Koperasi Bikin Pelaku Usaha Ogah Gabung
“Terima kasih atas dukungan dari pengurus dan seluruh anggota yang menjadikan KSP Sahabat Mitra Sejati dapat terus maju dan berkembang” ujar Dodong dalam pernyataan tertulis, Rabu (9/6/2021).
Pertumbuhan koperasi, lanjutnya, tak lepas dari upaya sinergi dan kolaborasi kemitraan strategis dengan PT Bank Sahabat Sampoerna sejak 2011.
Dodong menympaikan, untuk tahun buku 2020, KSP Sahabat Mitra Sejati telah melaksanakan Rapat Anggota Tahunan (RAT) secara hybrid pada 3 Juni 2021 di Gedung Sampoerna Strategic Square lantai 3.
Hadir dalam kegiatan RAT tersebut yakni Ahmad Zabadi selaku Deputi Perkoperasian Kementerian Koperasi dan UKM RI, jajaran Pengawas, Pengurus, Anggota, Pengelola, tamu undangan dan juga Notaris.
Beberapa pengawas dan pengurus serta beberapa anggota yang berlokasi di Jakarta hadir secara fisik sedangkan beberapa anggota yang berlokasi di luar Jakarta menghadiri rapat secara virtual melalui aplikasi zoom. Turut hadir dalam rapat, perwakilan dari Manajemen Bank Sahabat Sampoerna selaku mitra bisnis KSP Sahabat Mitra Sejati.
Pelaksanaan rapat tahun ini merupakan kali kedua yang dipimpin oleh ketua sidang yang dibentuk untuk melaksanakan RAT secara hybrid kepada seluruh anggota koperasi yang tersebar di seluruh Indonesia.
Edy Setiadi, Ketua Sidang RAT menyampaikan bahwa RAT secara hybrid dipilih mengingat pandemi COVID-19 masih berlangsung dan jumlah anggota yang terus meningkat dan tersebar di seluruh Indonesia.
"Pelaksanaan ini diharapkan lebih memfasilitasi anggota, khususnya yang memiliki keterbatasan waktu dan berlokasi jauh dari tempat penyelenggaraan RAT, untuk lebih mudah menyampaikan pendapat dan aspirasinya," katanya.
Sementara itu, Ketua I KSP Sahabat Mitra Sejati, Ceppy mengatakan bahwa penyelenggaraan RAT ini menunjukkan koperasi taat dengan azaz Good Corporate Governance (GCG). "Salah satu yang diwajibkan kepada setiap Koperasi di Indonesia," pungkasnya.
(don)
tulis komentar anda