Rayakan Ulang Tahun Bung Karno, Perupa Blitar Kumpul di Istana Gebang

Minggu, 06 Juni 2021 - 14:44 WIB
"Kalau ada yang tanya kenapa yang dipakai foto Bung Karno remaja?. Karena yang kita rayakan adalah hari lahirnya," tutur Soni menjelaskan. Sejak pandemi COVID-19 melanda. Ini pertama kalinya para perupa Blitar Raya kembali merayakan ultah Bung Karno .

Pada 6 Juni 2020, mereka nyaris tidak menggelar kegiatan apa-apa. Terutama di ruang publik. Baik di Istana Gebang maupun komplek Makam Bung Karno . Karena alasan pandemi perform dan kegiatan seni sejenisnya, ditiadakan.



Namun tidak dengan Soni. Perupa yang identik dengan karya Bung Karno tersebut, tetap mengekspresikan perayaan ultah Bung Karno . Seorang diri ia melukis patung Bung Karno dalam kibaran sang saka. "Saat itu saya melukis mulai tengah malam sampai pagi," kenangnya.

Soni warga lingkungan Gebang Kidul, Kelurahan Sananwetan Kota Blitar. Ia tumbuh dari keluarga yang pada era orde lama mengusung ideologi PNI. Istana Gebang atau Ndalem Gebang adalah lingkungan bermainnya sedari kecil.

Setiap bulan Juni yang diperingati sebagai Bulan Bung Karno , Soni mengaku berusaha untuk tidak berpangku tangan. Pada Juni 2014. Soni membuat lukisan Bung Karno setinggi 22 meter dengan lebar 10 meter. Lukisan akbar.



Kemudian oleh MURI dinyatakan memecahkan rekor. Pada ultah Bung Karno ke 114, Soni melukis 114 karakter Bung Karno di atas kain sepanjang 114 meter. Di tahun 1995. Saat pertama kali memutuskan diri menjadi perupa, obyek pertamanya adalah Bung Karno.

"Di antara lukisan yang saya buat, melukis Bung Karno paling tidak mudah," katanya. Bagi Soni, angle Bung Karno close up adalah yang tersulit. Hal detil mengenai anatomi Bung Karno harus benar-benar ia perhatikan. Termasuk semua yang tidak simetris.

Misalnya ukuran telinga yang tidak sama. Pelupuk mata tidak sama. Alis tidak sama. Struktur gigi Bung Karno muda dan tua yang tidak sama. Juga kulit wajah berlobang-lobang yang diduga bekas cacar atau jerawat. Menurut Soni harus muncul sebagai ekspresi yang apa adanya.
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More Content