Rombongan Kapolres Maybrat Ditembaki, Polda Papua: Tak Ada Penyisiran Pasca Kejadian
Kamis, 13 Mei 2021 - 22:36 WIB
TIMIKA - Rombongan Kapolres Maybrat ditembaki oleh kelompok bersenjata , seusai melaksanakan bakti sosial pada Senin (10/5/2021). Usai kejadian tersebut, Polda Papua Barat memastikan tidak ada penyisiran di lokasi penyerangan.
Kapolda Papua Barat, Irjen Pol. Tornagogo Sihombing mengatakan, tak ada penyisiran yang dilakukan aparat pasca penembakan rombongan Kapolres Maybrat tersebut. "Tak ada penyisiran . Sudah ada personel di sana. Ada Brimob dan juga personel TNI," ungkapnya.
Selain personel Brimob Polda Papua Barat dan juga TNI, pengamanan di daerah itu dinilai cukup dengan kehadiran Polres Persiapan Maybrat. "Personel di sana sudah mencukupi, tidak ada penambahan pasukan karena sudah ada Polres Persiapan Maybra," ujarnya.
Dia menyebutkan, penembakan itu bukan merupakan aksi teror seperti yang terjadi di Provinsi Papua. Sementara, pelakunya diduga orang tak dikenal (OTK). Proyektil peluru juga sampai saat ini belum ditemukan. "Belum teridentifikasi. Proyektil peluru juga belum ditemukan. Kita juga belum bisa menyimpulkan, apakah pelakunya termasuk KKB," singkatnya.
Rombongan Kapolres Maybrat, Kompol Bernadus Okoka, dikejutkan dengan aksi penyerangan yang dilakukan oleh orang tidak dikenal pada hari Senin (10/5/2021) pukul 15.58 WIT, kurang lebih 200 meter dari pertigaan Jalan Aifat Timur, Kabupaten Maybrat.
Tiga tembakan mengenai mobil yang ditumpangi Kapolres Maybrat. Tembakan pertama mengenai kaca spion bagian depan kanan mobil Fortuner, satu tembakan lainnya mengenai bodi mobil. Aksi ini sempat dibalas rombongan ke arah datangnya tembakan tersebut. Hingga saat ini kondisi di wilayah hukum Polres Maybrat dalam keadaan kondusif. Aktifitas warga berjalan seperti biasa.
Baca Juga
Kapolda Papua Barat, Irjen Pol. Tornagogo Sihombing mengatakan, tak ada penyisiran yang dilakukan aparat pasca penembakan rombongan Kapolres Maybrat tersebut. "Tak ada penyisiran . Sudah ada personel di sana. Ada Brimob dan juga personel TNI," ungkapnya.
Selain personel Brimob Polda Papua Barat dan juga TNI, pengamanan di daerah itu dinilai cukup dengan kehadiran Polres Persiapan Maybrat. "Personel di sana sudah mencukupi, tidak ada penambahan pasukan karena sudah ada Polres Persiapan Maybra," ujarnya.
Baca Juga
Dia menyebutkan, penembakan itu bukan merupakan aksi teror seperti yang terjadi di Provinsi Papua. Sementara, pelakunya diduga orang tak dikenal (OTK). Proyektil peluru juga sampai saat ini belum ditemukan. "Belum teridentifikasi. Proyektil peluru juga belum ditemukan. Kita juga belum bisa menyimpulkan, apakah pelakunya termasuk KKB," singkatnya.
Rombongan Kapolres Maybrat, Kompol Bernadus Okoka, dikejutkan dengan aksi penyerangan yang dilakukan oleh orang tidak dikenal pada hari Senin (10/5/2021) pukul 15.58 WIT, kurang lebih 200 meter dari pertigaan Jalan Aifat Timur, Kabupaten Maybrat.
Baca Juga
Tiga tembakan mengenai mobil yang ditumpangi Kapolres Maybrat. Tembakan pertama mengenai kaca spion bagian depan kanan mobil Fortuner, satu tembakan lainnya mengenai bodi mobil. Aksi ini sempat dibalas rombongan ke arah datangnya tembakan tersebut. Hingga saat ini kondisi di wilayah hukum Polres Maybrat dalam keadaan kondusif. Aktifitas warga berjalan seperti biasa.
(eyt)
tulis komentar anda