Cegah Pemudik, Polda Sulsel Akan Jaga Jalur 'Tikus'
Selasa, 11 Mei 2021 - 01:44 WIB
Kapolda Sulsel, Irjen Pol Merdisyam saat meninjau pos pengamanan di Kota Makassar, Senin (10/5). Foto: SINDOnews/Faisal Mustafa
MAKASSAR - Petugas gabungan operasi ketupat 2021 memastikan bakal menjaga ketat jalur 'tikus' di Sulsel untuk menerapkan aturan larangan mudik. Petugas yang terdiri dari kepolisian, TNI, dan jajaran pemerintah daerah telah memasifkan patroli.
Kapolda Sulsel , Irjen Pol Merdisyam mengaku, selain pos stasioner atau tetap, petugas juga rajin melakukan patroli, sebagai langkah pengawasan dan pengamanan mobile. Utamanya di jalur-jalur 'tikus' serta ruas provinsi yang menghubungkan antara kabupaten di luar daerah aglomerasi.
di pos penyekatan di Maros-Pangkep, kurang lebih ada 250 kendaraan diminta untuk putar balik. "Iya masih ada masyarakat yang nekat mudik, itu tidak bisa kita pungkiri," kata Merdisyam.
Dia bilang ratusan kendaraan itu, didominasi roda empat. Walau begitu Merdisyam tak menampik ada beberapa pengendara yang lolos dari pos penyekatan . "Ada yang lolos itu pasti ada, karena tidak 100 persen kita ketatkan. Apalagi yang jalur tikus, maka dari itu kita akan atensi," ujarnya.
Baca juga:Waduh! Banyak PNS Nekat Mudik Naik Kereta Bawa Surat Dinas Palsu
Mantan Kapolda Sulawesi Tenggara ini menyatakan sejauh ini tidak ada kendala dalam pelaksanaan operasi, seperti pengendara yang ngamuk ataupun nekat menerobos barikade.
"Karena kita juga sampaikan nya secara persuasif dan humanis. Karena ini untuk kepentingan bersama, sejauh ini berjalan tertib dan lancar. Tidak ada kendala," ucap Merdisyam.
Lihat Juga: Kembalikan Tas Pemudik Berisi Uang Rp100 Juta, Aiptu Supriyanto Diganjar Sekolah Perwira
Kapolda Sulsel , Irjen Pol Merdisyam mengaku, selain pos stasioner atau tetap, petugas juga rajin melakukan patroli, sebagai langkah pengawasan dan pengamanan mobile. Utamanya di jalur-jalur 'tikus' serta ruas provinsi yang menghubungkan antara kabupaten di luar daerah aglomerasi.
di pos penyekatan di Maros-Pangkep, kurang lebih ada 250 kendaraan diminta untuk putar balik. "Iya masih ada masyarakat yang nekat mudik, itu tidak bisa kita pungkiri," kata Merdisyam.
Dia bilang ratusan kendaraan itu, didominasi roda empat. Walau begitu Merdisyam tak menampik ada beberapa pengendara yang lolos dari pos penyekatan . "Ada yang lolos itu pasti ada, karena tidak 100 persen kita ketatkan. Apalagi yang jalur tikus, maka dari itu kita akan atensi," ujarnya.
Baca juga:Waduh! Banyak PNS Nekat Mudik Naik Kereta Bawa Surat Dinas Palsu
Mantan Kapolda Sulawesi Tenggara ini menyatakan sejauh ini tidak ada kendala dalam pelaksanaan operasi, seperti pengendara yang ngamuk ataupun nekat menerobos barikade.
"Karena kita juga sampaikan nya secara persuasif dan humanis. Karena ini untuk kepentingan bersama, sejauh ini berjalan tertib dan lancar. Tidak ada kendala," ucap Merdisyam.
Lihat Juga: Kembalikan Tas Pemudik Berisi Uang Rp100 Juta, Aiptu Supriyanto Diganjar Sekolah Perwira
(luq)
tulis komentar anda