Oksigen KRI Nanggala 402 Lampaui Batas, Doa Keluarga Lettu Sonata di Blitar Tak Putus

Sabtu, 24 April 2021 - 18:59 WIB
Foto Lettu Ady Sonata, salah satu personil KRI Nanggala-402 yang terakhir pulang ke Blitar pada Desember 2020 lalu. Foto/Ist
BLITAR - Keluarga Lettu Laut (P) Ady Sonata (29) satu dari 53 personil Kapal Selam Nanggala 402 , di Dusun Glondong, Kelurahan Satreyan, Kecamatan Kanigoro, Kabupaten Blitar, tidak berhenti berdoa.



Mereka terus berharap datangnya mukjizat. Ditemui di rumahnya di Dusun Glondong, Widya, sepupu Lettu Ady mengatakan, sudah tahu persediaan oksigen kapal selam Nanggala telah melampaui batas waktu 72 jam.

Ia mengerti, ketika melebihi batas yang ditentukan, peluang para personel ditemukan dalam kondisi selamat, sangat tipis. Kendati demikian doa keselamatan tidak berhenti dilangitkan. "Keluarga tetap berharap datangnya mukjizat . Apalagi ini bulan puasa. Semoga gusti Alloh mendengar," tutur Widya kepada SINDOnews, Sabtu (24/4/2021).





Sejak Jumat (23/4/2021), keluarga dan sejumlah warga Glondong, menggelar doa bersama. Doa ditujukan untuk keselamatan personil kapal selam Nanggala 402 . Khususnya kepada Lettu Ady Sonata. Doa bersama kata Widya juga akan kembali digelar pada malam ini. "Nanti malam juga kembali digelar doa bersama," kata Widya.

Lettu Ady Sonata lahir dan besar di lingkungan Glondong, Kelurahan Satreyan. Sona, begitu biasa dipanggil, tumbuh di lingkungan keluarga militer . Toha, ayah Sona seorang anggota TNI AD.

Toha yang saat ini berpangkat Lettu masih berdinas di Depo Pendidikan (Dodik) Bela Negara Malang. Begitu juga dengan Juwairi, kakak kandung ibu Sona. Juwairi yang oleh Sona dipanggil Pakde merupakan ayah Widya. Laki-laki berusia 62 tahun itu lama berdinas di Koramil Panggungrejo.

Halaman :
tulis komentar anda
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More