4.236 Personel Amankan Jaringan Listrik Selama Ramadhan hingga Idul Fitri
Jum'at, 16 April 2021 - 10:17 WIB
PLN Unit Induk Distribusi Jawa Barat menyiagakan 4.236 personel, untuk menjaga keandalan listrik selama Ramadhan hingga Idul Fitri. Selain mengantisipasi kerusakan akibat cuaca ekstrem, PLN akan menjamin suplai listrik selama Ramadhan.
Menurut General Manager PLN Unit Induk Distribusi Jawa Barat, Agung Nugraha, PLN UID Jabar melakukan peningkatan keandalan pasokan listrik ke seluruh wilayah Jawa Barat. Langkah yang dilakukan meliputi melakukan inspeksi Jaringan listrik, menyiagakan personel, melakukan pemeliharaan kubikel dan busbar 20 kV Gardu Induk, pemeliharaan penyulang serta menyiapkan material cadangan.
"Khusus untuk Siaga Ramadhan 1442 H ini, PLN UID Jabar menyiapkan 4.236 petugas terdiri dari petugas Yantek dan personil siaga," kata Agung, Jumat (16/4/2021).
Sementara itu untuk sarana pendukung yang disiapkan berupa 700 Unit Kendaraan, 103 Buah Genset, 20 Buah UPS, 99 Unit Gardu Bergerak dan 12 Unit Mobil Deteksi. PLN sudah melakukan pengecekan jaringan listrik di 27 Kabupaten/Kota terutama yang menyuplai pasokan listrik untuk 17 wilayah PLN UID Jawa Barat.
Menurut Agung Nugraha, menambahkan cadangan pasokan listrik selama Ramadhan dan Idul Fitri 1442 H dalam keadaan aman dan tidak mengalami kekurangan daya. Beban puncak listrik untuk wilayah Jawa Barat selama Ramadhan di siang hari yaitu 7.240 MW, naik 1378 MW dibandingkan beban tahun lalu. Sedangkan perkiraan di malam hari mencapai 7.467 MW, naik 1.133 MW dibandingkan tahun lalu.
“PLN berkomitmen memberikan layanan terbaik, termasuk selama bulan suci Ramadhan dengan menjaga pasokan listrik, sehingga masyarakat dapat beribadah dengan nyaman, kita pastikan seluruh pasukan dan peralatan dalam kondisi siap operasi, petugas tetap memperhatikan protokol kesehatan selama bertugas,” kata Agung.
Selain masjid-masjid yang digunakan untuk ibadah selama Ramadhan, Rumah Sakit dan infrastruktur pendukung pemulihan Covid-19 juga tetap menjadi pantauan utama. Selain itu, PLN juga memantau kelistrikan di rumah masyarakat agar masyarakat bisa beribadah dari rumah dengan nyaman.
Menurut General Manager PLN Unit Induk Distribusi Jawa Barat, Agung Nugraha, PLN UID Jabar melakukan peningkatan keandalan pasokan listrik ke seluruh wilayah Jawa Barat. Langkah yang dilakukan meliputi melakukan inspeksi Jaringan listrik, menyiagakan personel, melakukan pemeliharaan kubikel dan busbar 20 kV Gardu Induk, pemeliharaan penyulang serta menyiapkan material cadangan.
"Khusus untuk Siaga Ramadhan 1442 H ini, PLN UID Jabar menyiapkan 4.236 petugas terdiri dari petugas Yantek dan personil siaga," kata Agung, Jumat (16/4/2021).
Sementara itu untuk sarana pendukung yang disiapkan berupa 700 Unit Kendaraan, 103 Buah Genset, 20 Buah UPS, 99 Unit Gardu Bergerak dan 12 Unit Mobil Deteksi. PLN sudah melakukan pengecekan jaringan listrik di 27 Kabupaten/Kota terutama yang menyuplai pasokan listrik untuk 17 wilayah PLN UID Jawa Barat.
Menurut Agung Nugraha, menambahkan cadangan pasokan listrik selama Ramadhan dan Idul Fitri 1442 H dalam keadaan aman dan tidak mengalami kekurangan daya. Beban puncak listrik untuk wilayah Jawa Barat selama Ramadhan di siang hari yaitu 7.240 MW, naik 1378 MW dibandingkan beban tahun lalu. Sedangkan perkiraan di malam hari mencapai 7.467 MW, naik 1.133 MW dibandingkan tahun lalu.
“PLN berkomitmen memberikan layanan terbaik, termasuk selama bulan suci Ramadhan dengan menjaga pasokan listrik, sehingga masyarakat dapat beribadah dengan nyaman, kita pastikan seluruh pasukan dan peralatan dalam kondisi siap operasi, petugas tetap memperhatikan protokol kesehatan selama bertugas,” kata Agung.
Selain masjid-masjid yang digunakan untuk ibadah selama Ramadhan, Rumah Sakit dan infrastruktur pendukung pemulihan Covid-19 juga tetap menjadi pantauan utama. Selain itu, PLN juga memantau kelistrikan di rumah masyarakat agar masyarakat bisa beribadah dari rumah dengan nyaman.
(don)
tulis komentar anda