Diguncang Gempa M 6,7, Lift Hotel di Malang Goyang-goyang Tamu Panik
Sabtu, 10 April 2021 - 14:32 WIB
Pengunjung Malang Olimpyc Garden (MOG) dan Hotel Arya Gajayana berhamburan keluar saat gempa 6,7 mengguncang, Sabtu (10/4/2021). Foto/SINDOnews/Yuswantoro
MALANG - Guncangan gempa yang cukup besar dirasakkan di kawasan Kota Malang membuat warga panik, ketakutan dan berusaha keluar dari ruangan.
Seperti diceritakan Vega (50) pengunjung Hotel Arya Gajayana. Dia merasakan guncangan saat berada di dalam lift. Ketika gempa terkado, Vega akan turun dari lantai 7 ke lantai dasar. "Kaget goyang-goyang lift-nya, langsung diminta keluar," ujarnya dengan suara panik dan terbata-bata.
Kepala Stasiun Geofisika BMKG Karangkates Malang, Mamuri saat dikonfirmasi membenarkan adanya gempa berkekuatan 6,7 tersebut. "Belum ada laporan kerusakan," katanya.
Berdasarkan data Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG), gempa berkuatan M 6,7 SR terjadi pada 8.95 LS, 112.48 BT dengan kedalaman 25 Km.
Lokasi gempa berada 90 km barat daya Kabupaten Malang, 95 km tenggara Kabupaten Blitar,
100 km tenggara Kota Blitar, 190 km barat daya Surabaya dan 700 km tenggara. BMKG menyatakan gempa ini tidak berpotensi tsunami.
Pantauan SINDOnews di lapangan, sejumlah pengunjung dan karyawan mall dan hotel di Kota Malang berhamburan sesaat setelah terjadi gempa. Raut muka mereka panik dan kebingungan.
Seperti diceritakan Vega (50) pengunjung Hotel Arya Gajayana. Dia merasakan guncangan saat berada di dalam lift. Ketika gempa terkado, Vega akan turun dari lantai 7 ke lantai dasar. "Kaget goyang-goyang lift-nya, langsung diminta keluar," ujarnya dengan suara panik dan terbata-bata.
Kepala Stasiun Geofisika BMKG Karangkates Malang, Mamuri saat dikonfirmasi membenarkan adanya gempa berkekuatan 6,7 tersebut. "Belum ada laporan kerusakan," katanya.
Berdasarkan data Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG), gempa berkuatan M 6,7 SR terjadi pada 8.95 LS, 112.48 BT dengan kedalaman 25 Km.
Lokasi gempa berada 90 km barat daya Kabupaten Malang, 95 km tenggara Kabupaten Blitar,
100 km tenggara Kota Blitar, 190 km barat daya Surabaya dan 700 km tenggara. BMKG menyatakan gempa ini tidak berpotensi tsunami.
Pantauan SINDOnews di lapangan, sejumlah pengunjung dan karyawan mall dan hotel di Kota Malang berhamburan sesaat setelah terjadi gempa. Raut muka mereka panik dan kebingungan.
(shf)
tulis komentar anda