Khofifah Sebut Beras di Jawa Timur Surplus Melebih Rata-Rata Tertinggi Nasional

Sabtu, 27 Maret 2021 - 21:11 WIB
Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa memberikan sambutan dalam Milad IMM ke-57 di Surabaya, Sabtu (27/3/2021). Foto/SINDONews/Ali Masduki
SURABAYA - Gubernur Jawa Timur , Khofifah Indar Parawansa menyebut, situasi Jawa Timur dalam konteks perekonomian nasional terkontraksi akibat pandemi COVID-19. Namun disisi lain ada yang membahagiakan. Pasca panen masal, produksi beras di Jawa Timur surplus bahkan melebih rata-rata tertinggi nasional.

"Kita lebih tinggi dari Provinsi Jawa Tengah dengan surplus lebih dari 600 ribu ton. Tentu ini menjadi daya imunitas ekonomi masyarakat Jawa Timur," katanya saat menghadiri Milad ke-57 IMM di Surabaya, Sabtu (27/3/2021).

Hal tersebut, lanjutnya juga dibarengi dengan kolaborasi nyata seperti pemanfaatan hutan sosial, membangun bisnis star-up bersama, serta langkah-langkah strategis lainnya. Bersamaan Milad ke-57 Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM), Forum Komunikasi Alumni (FOKAL) IMM Jawa Timur ini, sebanyak 13 tokoh termasuk Khofifah diberikan penghargaan atas kontribusi luar biasa dalam pemajuan iptek, kesejahteraan di Jawa Timur.



Ketua FOKAL IMM Jawa Timur, Suli Da’im mengatakan bahwa IMM berkomitmen dalam mengawal pembangunan dan kesejahteraan di Jawa Timur. Menurutnya, kolaborasi adalah jalan yang tepat untuk mendukung agenda dan strategi Pemerintah Provinsi Jawa Timur dalam menjalankan programnya. "Saya juga mendukung sikap menolak impor beras adalah pemimpin yang pro-rakyat," tegasnya.

Ketua PWM Jawa Timur, KH. Sa’ad Ibrahim menjelaskan, membangun peradaban dan membumikan gagasan merupakan bagian refleksi milad IMM ke-57. "Eksistensi alumni IMM di berbagai bidang mulai dari pendidikan, kesehatan, bisnis dan sebagainya dapat diwujudkan dalam langkah dan karya yang nyata yang bermanfaat bagi kemajuan persyarikatan dan bangsa,” tambah tokoh yang sekaligus Mubaligh ini.

Acara yang dihadiri sekitar 200 peserta se-Jawa Timur tersebut dilaksanakan dengan protokol kesehatan yang ketat, salah satunya dengan adanya tes Genose 19.

Selain itu juga diberikan penghargaan kepada 13 nominasi yaitu Special Achievement Awards diberikan kepada Individu yang berdedikasi tinggi dalam kemajuan IPTEK, Inovasi, dan kesejahteraan masyarakat dalam berbagai bidang yang digeluti yang berdampak luas kepada masyarakat & persyarikatan, serta Lifetime Achievement Awards yang diberikan kepada individu yang mendharma-baktikan seluruh hidupnya melalui kontribusi dan karya nyata bagi kemajuan Ikatan, persyarikatan.

Turut hadir dalam acara tersebut Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Jawa Timur, Dr.H.Sa’ad Ibrahim, Rektor UMSurabaya, Dr.dr.Sukadiono, Kornas Fokal Jawa Timur, Armyn Gultom, serta tokoh-tokoh lainnya.
(don)
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More Content