Identitas Pria Terjatuh dari Lantai 2 Tunjungan Plaza Terungkap, Motif Diduga Bunuh Diri
Selasa, 09 Maret 2021 - 08:46 WIB
Petugas mengevakuasi jenazah seorang pria di Tunjungan Plaza Mall, Surabaya, Senin (08/3/2021). Foto/SINDONews/Ali Masduki
SURABAYA - Seorang pria terjatuh dari lantai 2 Tunjungan Plaza (TP) 1, sekitar pukul 16.00 WIB, Senin (8/3/2021). Hasil penyelidikan polisi, motif korban yang diketahui bernama EK (61) asal Tulungagung itu adalah bunuh diri.
Kapolsek Tegalsari, Kompol Argya Satrya Bhawana, mengatakan, korban sebelumnya menjatuhkan diri, sempat diperingatkan oleh sekuriti mall agar tidak mendekati pagar pembatas lantai 2. "Dugaan sementara korban sengaja bunuh diri. Saat ini kami mendalami saksi-saksi," katanya, Selasa (9/3/2021).
Baca juga: Tunjungan Plaza Surabaya Gempar, Pengunjung Tewas Usai Terjatuh dari Lantai 2
Dia menambahkan, identitas korban diketahui berdasarkan pemindaian alat Mobile Automatic Multi Biometric Identification System (Mambis). Pihaknya juga telah melihat rekaman kamera pengawas. Sebelum melompat, kata dia, korban tengah menelepon seseorang. "Kemudian menuju pagar pembatas. Korban sempat bergelantung sebelum akhirnya menjatuhkan diri," ujarnya.
Dia memastikan korban sendiri yang berniat untuk bunuh diri tanpa ada keterlibatan orang lain di lokasi.
Meski begitu, pihaknya akan tetap mendalami motif dugaan bunuh diri itu serta riwayat panggilan telepon di ponsel korban. "Dia (korban) habis menelpon siapa masih kami dalami. Barangkali korban ada masalah," tandasnya.
Kapolsek Tegalsari, Kompol Argya Satrya Bhawana, mengatakan, korban sebelumnya menjatuhkan diri, sempat diperingatkan oleh sekuriti mall agar tidak mendekati pagar pembatas lantai 2. "Dugaan sementara korban sengaja bunuh diri. Saat ini kami mendalami saksi-saksi," katanya, Selasa (9/3/2021).
Baca juga: Tunjungan Plaza Surabaya Gempar, Pengunjung Tewas Usai Terjatuh dari Lantai 2
Dia menambahkan, identitas korban diketahui berdasarkan pemindaian alat Mobile Automatic Multi Biometric Identification System (Mambis). Pihaknya juga telah melihat rekaman kamera pengawas. Sebelum melompat, kata dia, korban tengah menelepon seseorang. "Kemudian menuju pagar pembatas. Korban sempat bergelantung sebelum akhirnya menjatuhkan diri," ujarnya.
Dia memastikan korban sendiri yang berniat untuk bunuh diri tanpa ada keterlibatan orang lain di lokasi.
Meski begitu, pihaknya akan tetap mendalami motif dugaan bunuh diri itu serta riwayat panggilan telepon di ponsel korban. "Dia (korban) habis menelpon siapa masih kami dalami. Barangkali korban ada masalah," tandasnya.
(msd)
tulis komentar anda