Jadwal Musyawarah Daerah Demokrat Sulsel Belum Tentukan
Kamis, 18 Februari 2021 - 22:47 WIB
MAKASSAR - Partai Demokrat memilih menggantung pelaksanaan musyawarah daerah (Musda) DPD, yang rencananya digelar tahun ini. DPP belum mengeluarkan jadwal pasti untuk gelaran agenda besar tersebut.
Langkah ini diambil menyusul merebaknya gerakan pengambil alihan Partai Demokrat yang berencana menggelar Kongres Luar Biasa (KLB). Ditakutkan ada 'penyusup' yang memanfaatkan Musda untuk kepentingan KLB.
Sekjend DPP Demokrat , Teuku Riefky Harsya meminta kader untuk tidak membahas Musda dulu. Dia juga mengimbau agar tak terhasut dengan isu hoax persihal Musda.
"Belum ada kepastian waktu Musda. Kami juga sampaikan bahwa bohong kalau ada upaya Musda DPD dan DPC tanpa dilakukan pemberitahuan secara mendadak," kata Teuku Riefky saat penyampaiannya dalam rapat koordinasi daerah (Rakorda) DPD Demokrat Sulsel belum lama ini.
Ketua Demokrat Sulsel, Ni'matullah melanjutkan pernyataan Teuku Riefky. Dia meminta kepada seluruh kader untuk mengesampingkan pembasahan Musda terlebih dahulu.
"Mohon teman-teman agak bersabar. Tak ada lagi pembicaraan Musda. Musda tak ada jadwalnya, ada situasi lebih mendesak yang sekarang kita hadapi," ujar Ulla sapaannya.
Wakil Ketua DPRD Sulsel ini menginstruksikan kepada pengurus DPC dan para pemilik suara untuk juga tidak membahas Musda. Ulla juga melarang mereka berkomentar di media.
"Tidak usah dulu berkomentar di media soal Musda. Kalau ada yang bertanya soal itu, arahkan ke saya. Saat ini pembahasan Musda hanya satu pintu, ke saya semua," jelas Ulla.
Langkah ini diambil menyusul merebaknya gerakan pengambil alihan Partai Demokrat yang berencana menggelar Kongres Luar Biasa (KLB). Ditakutkan ada 'penyusup' yang memanfaatkan Musda untuk kepentingan KLB.
Sekjend DPP Demokrat , Teuku Riefky Harsya meminta kader untuk tidak membahas Musda dulu. Dia juga mengimbau agar tak terhasut dengan isu hoax persihal Musda.
"Belum ada kepastian waktu Musda. Kami juga sampaikan bahwa bohong kalau ada upaya Musda DPD dan DPC tanpa dilakukan pemberitahuan secara mendadak," kata Teuku Riefky saat penyampaiannya dalam rapat koordinasi daerah (Rakorda) DPD Demokrat Sulsel belum lama ini.
Ketua Demokrat Sulsel, Ni'matullah melanjutkan pernyataan Teuku Riefky. Dia meminta kepada seluruh kader untuk mengesampingkan pembasahan Musda terlebih dahulu.
"Mohon teman-teman agak bersabar. Tak ada lagi pembicaraan Musda. Musda tak ada jadwalnya, ada situasi lebih mendesak yang sekarang kita hadapi," ujar Ulla sapaannya.
Wakil Ketua DPRD Sulsel ini menginstruksikan kepada pengurus DPC dan para pemilik suara untuk juga tidak membahas Musda. Ulla juga melarang mereka berkomentar di media.
"Tidak usah dulu berkomentar di media soal Musda. Kalau ada yang bertanya soal itu, arahkan ke saya. Saat ini pembahasan Musda hanya satu pintu, ke saya semua," jelas Ulla.
tulis komentar anda