Pemprov Sulsel Terapkan Vaksin Massal di Kampus Unhas
Senin, 01 Februari 2021 - 11:47 WIB
MAKASSAR - Pemerintah Provinsi (Pemprov) akan melakukan vaksin massal selama tiga hari, mulai Senin 1 sampai Rabu 3 Februari 2021 di GOR kampus Universitas Hasanuddin (Unhas) Makassar, Sulawesi Selatan.
Gubernur Sulawesi Selatan, Prof HM Nurdin Abdullah berharap, vaksinasi dilakukan secara masif hingga anti bodi penerima vaksin terbentuk sempurna. Diharapkan tidak ada aktivitas yang melemahkan anti bodi pasca melakukan vaksinasi.
Baca juga: Viral Anggota DPR Sebut NTT Tidak Istimewa, Justru Jadi Bahan Promosi Wisata
"Tolong jangan sampai kita kembangkan kegiatan yang melemahkan vaksin. Jadi harus betul-betul di jaga dan ini tiga bulan baru aktif betul anti bodinya. Saya berharap vaksin ini adalah betul-betul sebagai solusi untuk memutus COVID-19. Kita fokus bagi yang belum kena COVID-19," ungkap Prof Nurdin Abdullah di Coffee Morning, di Rapim Kantor Gubernur Sulsel, Senin (1/2/2021).
Kepala Dinas Kesehatan Pemprov Sulsel, dr. H. Muhammad Ichsan Mustari menyampaikan, untuk mempercepat proses vaksinasi khusus tenaga kesehatan di kota Makassar.
Baca juga: Manfaatkan Situasi Gempa, Maling di Mamuju Gondol Puluhan HP, Warga Kepung Toko
"Dalam rangka mempercepat pemberian Vaksinasi bagi Tenaga Kesehatan di Kota Makassar maka akan dilaksanakan vaksinasi massal, yang akan dilaksanakan selama 3 hari di Gor Unhas," ungkap dr. Ichsan Mustari.
Kegiatan vaksin tersebut, melibatkan seluruh Rumah Sakit (RS) milik pusat, Pemprov Sulsel, Swasta yang ada di Kota Makassar, kemudian Balai Kesehatan, Fakultas Kedokteran Unhas dan UPT Dinas Kesehatan Pemprov Sulsel. Adapun, total institusi yang terlibat sebanyak 33 unit, dan total peserta yang akan di vaksin sebanyak 4. 804.
Sementara, tim vaksin sendiri di ambil dari RS Wahidin Sudirohusodo, RS Unhas, RS Tajuddin Khalid, RS Fatima, RS Pertiwi, RS Awal Bros dan Dinas Kesehatan Kota Makassar.
Gubernur Sulawesi Selatan, Prof HM Nurdin Abdullah berharap, vaksinasi dilakukan secara masif hingga anti bodi penerima vaksin terbentuk sempurna. Diharapkan tidak ada aktivitas yang melemahkan anti bodi pasca melakukan vaksinasi.
Baca juga: Viral Anggota DPR Sebut NTT Tidak Istimewa, Justru Jadi Bahan Promosi Wisata
"Tolong jangan sampai kita kembangkan kegiatan yang melemahkan vaksin. Jadi harus betul-betul di jaga dan ini tiga bulan baru aktif betul anti bodinya. Saya berharap vaksin ini adalah betul-betul sebagai solusi untuk memutus COVID-19. Kita fokus bagi yang belum kena COVID-19," ungkap Prof Nurdin Abdullah di Coffee Morning, di Rapim Kantor Gubernur Sulsel, Senin (1/2/2021).
Kepala Dinas Kesehatan Pemprov Sulsel, dr. H. Muhammad Ichsan Mustari menyampaikan, untuk mempercepat proses vaksinasi khusus tenaga kesehatan di kota Makassar.
Baca juga: Manfaatkan Situasi Gempa, Maling di Mamuju Gondol Puluhan HP, Warga Kepung Toko
"Dalam rangka mempercepat pemberian Vaksinasi bagi Tenaga Kesehatan di Kota Makassar maka akan dilaksanakan vaksinasi massal, yang akan dilaksanakan selama 3 hari di Gor Unhas," ungkap dr. Ichsan Mustari.
Kegiatan vaksin tersebut, melibatkan seluruh Rumah Sakit (RS) milik pusat, Pemprov Sulsel, Swasta yang ada di Kota Makassar, kemudian Balai Kesehatan, Fakultas Kedokteran Unhas dan UPT Dinas Kesehatan Pemprov Sulsel. Adapun, total institusi yang terlibat sebanyak 33 unit, dan total peserta yang akan di vaksin sebanyak 4. 804.
Sementara, tim vaksin sendiri di ambil dari RS Wahidin Sudirohusodo, RS Unhas, RS Tajuddin Khalid, RS Fatima, RS Pertiwi, RS Awal Bros dan Dinas Kesehatan Kota Makassar.
(msd)
Lihat Juga :
tulis komentar anda