Terlibat Pencurian di Padanglawas Utara, Abdul Somad Ditembak Polisi
Rabu, 27 Januari 2021 - 15:29 WIB
Tampak para tersangka ketika di Mapolres Tapsel . SINDOnews/Zia
PADANGLAWAS - Abdul Somad Siregar, satu dari tiga pelaku pencurian di Kabupaten Padanglawas Utara, Sumatera Utara (Sumut), terpaksa ditembak polisi di Desa Batang Pane 2, Senin (25/01/2021).
Sedangkan dua pelaku lainnya adalah, Midin Harahap alias Tok Tong. Dia ditangkap di Desa Patayan, Kecamatan Portibi, Kabupaten Padanglawas Utara, dan Raja Sahnan Siregar yang ditangkap karena menjadi penadah barang curian.
Kapolsek Padang Bolak AKP Zulfikar mengatakan, penangkapan para tersangka berdasarkan laporan korban Sahut Halomona Siregar, warga Desa Saba Bangun, Kecamatan Padang Bolak. Sahut mengaku bahwa anaknya kehilangan telepon genggam yang diletak di dalam rumah. Baca: Suami Adik Kandung Bupati Minsel yang Videonya Viral Dicopot dari Jabatan Partai.
Selanjutnya, pihak kepolisian melakukan penyelidikan dengan menyuruh anak korban menghubungi telepon genggamnya yang hilang. “Ternyata, ketika dihubungi HP masih aktif dan yang menerimanya anak dari Tok-Tong,” tuturnya. Baca: Demi Cinta, Perempuan Muda Ini Nekat Selundupkan Sabu untuk Pacarnya di Lapas.
Kapolsek menjelaskan, salah seorang tersangka terpaksa ditembak, karena ketika dilakukan penangkapan berusaha melarikan diri dan melawan petugas. ”Karena Somad tidak mau bekerjasama dengan baik, makanya kita lakukan tindakan terukur,” pungkasnya.
Sedangkan dua pelaku lainnya adalah, Midin Harahap alias Tok Tong. Dia ditangkap di Desa Patayan, Kecamatan Portibi, Kabupaten Padanglawas Utara, dan Raja Sahnan Siregar yang ditangkap karena menjadi penadah barang curian.
Kapolsek Padang Bolak AKP Zulfikar mengatakan, penangkapan para tersangka berdasarkan laporan korban Sahut Halomona Siregar, warga Desa Saba Bangun, Kecamatan Padang Bolak. Sahut mengaku bahwa anaknya kehilangan telepon genggam yang diletak di dalam rumah. Baca: Suami Adik Kandung Bupati Minsel yang Videonya Viral Dicopot dari Jabatan Partai.
Selanjutnya, pihak kepolisian melakukan penyelidikan dengan menyuruh anak korban menghubungi telepon genggamnya yang hilang. “Ternyata, ketika dihubungi HP masih aktif dan yang menerimanya anak dari Tok-Tong,” tuturnya. Baca: Demi Cinta, Perempuan Muda Ini Nekat Selundupkan Sabu untuk Pacarnya di Lapas.
Kapolsek menjelaskan, salah seorang tersangka terpaksa ditembak, karena ketika dilakukan penangkapan berusaha melarikan diri dan melawan petugas. ”Karena Somad tidak mau bekerjasama dengan baik, makanya kita lakukan tindakan terukur,” pungkasnya.
(nag)
Lihat Juga :
tulis komentar anda