Ketuk Pintu Rumah Pemulung, Denpom V/4 Surabaya Bagikan Sembako
Jum'at, 15 Mei 2020 - 22:20 WIB
SURABAYA - Anggota Detasemen Polisi Militer V/4 Surabaya mendatangi rumah para pemulung di lingkungan kampung pemulung Keputih, Surabaya, Jumat (15/5/2020). Dengan sopan, mereka memberikan paket sembako berisi kebutuhan pokok.
Mayor Infanteri Dody Arif Setianto mengatakan, pembagian sembako dengan mengetuk pintu ke pintu tersebut untuk meringankan beban hidup masyarakat yang terdampak Covid-19. Pihaknya berkolaborasi dengan beberapa komunitas, seperti Yayasan Al-Afkar, Sahabat Surabaya, komunitas mini cooper nasional dan lainnya.
"Kegiata ini untuk membantu masyarakat yang kurang mampu yang mungkin belum tercover oleh batuan dari pemerintah setempat. Jadi kita menutupi dan mendukung program pemerintah setempat," katanya pada sindonews.com di kampung pemulung Keputih Surabaya.
Dody menjelaskan, kegiatan baksi sosial peduli Covid-19 ini sudah berjalan selama seminggu ini. Ribuan paket sembako dibagikan secara bertahap sesuai dengan wilayah kerja Denpom V/4 Surabaya. Tentunya siapa yang disasar sudah ditentukan oleh tim survei.
"Mulai dari hari Selasa sampai dengan Jumat kita sudah melaksanakan di beberapa wilayah seperti Surabaya, Sidoarjo, Gresik, Bangkalan, Pamekasan dan Sumenep," tuturnya.
Alumni akmil 2007 ini berharap, paket sembako yang diberikan bisa membantu meringankan masyarakat yang saat ini kesulitan mengais rejeki ditengah penerapan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) untuk memutus mata rantai penularan virus Corona.
Salah satu warga kampung pemulung, Munawaroh, mengaku terkejut dengan kedatangan rombongan tentara. Ia tak menyangka dibalik garangnya tentara ternyata, mau menenteng paket sembako dan menerobos rumah kumuh yang penuh sampah ini.
"Terimakasih pak tentara. Semoga menjadi berkah Ramadhan buat warga disini,"pungkasnya.
Mayor Infanteri Dody Arif Setianto mengatakan, pembagian sembako dengan mengetuk pintu ke pintu tersebut untuk meringankan beban hidup masyarakat yang terdampak Covid-19. Pihaknya berkolaborasi dengan beberapa komunitas, seperti Yayasan Al-Afkar, Sahabat Surabaya, komunitas mini cooper nasional dan lainnya.
"Kegiata ini untuk membantu masyarakat yang kurang mampu yang mungkin belum tercover oleh batuan dari pemerintah setempat. Jadi kita menutupi dan mendukung program pemerintah setempat," katanya pada sindonews.com di kampung pemulung Keputih Surabaya.
Dody menjelaskan, kegiatan baksi sosial peduli Covid-19 ini sudah berjalan selama seminggu ini. Ribuan paket sembako dibagikan secara bertahap sesuai dengan wilayah kerja Denpom V/4 Surabaya. Tentunya siapa yang disasar sudah ditentukan oleh tim survei.
"Mulai dari hari Selasa sampai dengan Jumat kita sudah melaksanakan di beberapa wilayah seperti Surabaya, Sidoarjo, Gresik, Bangkalan, Pamekasan dan Sumenep," tuturnya.
Alumni akmil 2007 ini berharap, paket sembako yang diberikan bisa membantu meringankan masyarakat yang saat ini kesulitan mengais rejeki ditengah penerapan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) untuk memutus mata rantai penularan virus Corona.
Salah satu warga kampung pemulung, Munawaroh, mengaku terkejut dengan kedatangan rombongan tentara. Ia tak menyangka dibalik garangnya tentara ternyata, mau menenteng paket sembako dan menerobos rumah kumuh yang penuh sampah ini.
"Terimakasih pak tentara. Semoga menjadi berkah Ramadhan buat warga disini,"pungkasnya.
(msd)
tulis komentar anda