Geger Puting Beliung di Waduk Gajah Mungkur, Warga Diminta Rajin Pantau Cuaca

Jum'at, 22 Januari 2021 - 06:30 WIB
Angin puting beliung yang meliuk-liuk dan membumbung tinggi di tengah Waduk Gajah Mungkur, Wonogiri, Jawa Tengah membuat gempar warga sekitar. Foto/Tangkapan Layar
SEMARANG - Fenomena alam waterspout ( puting beliung ) di Waduk Gajah Mungkur, Wonogiri, Jawa Tengah, masih ramai diperbincangkan masyarakat. Warga diminta meningkatkan kewaspadaan dengan rajin memantau perubahan cuaca.

Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo meminta masyarakat terus memantau cuaca melalui BMKG. Selain itu, kepala daerah juga diminta menginformasikan perkembangan cuaca serta seluruh stakeholder terus siaga.

Baca juga: Penampakan Angin Puting Beliung di Waduk Gajah Mungkur Bikin Geger



“Kalau fenomenanya kemarin dari BMKG sudah disampaikan. Jadi tidak hanya yang di Wonogiri tapi semuanya,” ucap Ganjar, Kamis (21/1/2021).

Dia mengatakan, pada musim hujan apalagi intensitasnya yang semakin tinggi maka potensi bencana juga meningkat. Menurutnya, potensi bencana seperti angin puting beliung, longsor, banjir hingga gunung berapi harus diwaspadai.

“Ini (potensi bencana) masih akan berjalan, maka semuanya kita minta untuk selalu melihat ramalan cuaca, informasi cuaca melalui BMKG tiap hari,” tegasnya.

Baca juga: Bupati Sleman Sri Purnomo Positif COVID-19, Padahal Sebelumnya Baru Divaksin

Politikus PDIP itu juga mengaku telah meminta stakeholder terkait seperti BPBD di daerah untuk bersiaga. “Kita sudah sampaikan pada kawan bupati/ wali kota untuk menyampaikan informasi dari BMKG yang terjadi hari itu, sehingga masyarakat siap-siap,” ujarnya.

Secara khusus, dia meminta di wilayah pantura untuk diperhatikan. Pasalnya, beberapa waktu terakhir di beberapa titik wilayah pantura terjadi banjir yang menimbulkan kemacetan dan jalan rusak.

“Ini wabil khusus yang pantura, karena kemarin terjadi banjir di beberapa titik dan hujannya terjadi cukup deras maka kita menyiapkan,” ucapnya.

Pihaknya pun telah menginstruksikan sektor terkait terutama Dinas Bina Marga dan PUPR agar berpatroli. Utamanya, untuk memperbaiki atau menambal jalan yang mengelupas karena intensitas hujan tinggi.

“Nah sektor lain saya minta untuk menyiapkan dukungannya, jangan sampai biasanya terjadi banjir terus jalannya macet, terus kemudian Bina Marga juga kita siapkan untuk patroli di jalan, karena banyak jalan yang sekarang ngelupas begitu ya. Jadi tidak hanya di Wonogiri tapi semuanya terhadap seluruh bencana mesti siaga,” tandasnya.
(msd)
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More Content