Mesin Boiler Bocor, Pabrik Kayu di Magelang Terbakar
Sabtu, 26 Desember 2020 - 10:02 WIB
Pabrik kayu Playwood CV. Cahaya Mustika di Jalan Raya Grabag-Cokro No 3 Desa Klegen, Kecamatan Grabag, Kabupaten Magelang, Jumat (25/12/2020) malam terbakar. SINDOnews/Angga
MAGELANG - Pabrik kayu Playwood CV. Cahaya Mustika di Jalan Raya Grabag-Cokro No 3 Desa Klegen, Kecamatan Grabag, Kabupaten Magelang, Jumat (25/12/2020) malam terbakar. Diduga kebakaran disebabkan adanya kebocoran pada mesin boiler.
Informasi yang dihimpun wartawan, Sabtu (26/12/2020) menyebutkan, kebakaran pabrik kayu milik Subhan Farobi diketahui sekitar pukul 20.55 WIB. Saat itu, karyawan pabrik Arifin yang sedang berada di sekitar mesin boiler melihat percikan api dari mesin.
Diduga, percikan api disebabkan adanya kebocoran pada mesin. "Ada percikan di mesin dan timbul api. Api langsung membesar dan menjalar," kata Arifin.
Kejadian tersebut langsung dilaporkan ke pihak terkait dan diteruskan ke Pemadam Kebakaran (Damkar) Kabupaten Magelang. Mendapat laporan tersebut, petugas Damkar mengirimkan empat unit mobil pompa, dua unit tangki suplay, unit rescue serta ambulance. Dengan cepat api dapat di pangkas dan di isolasi. Sekitar pukul 23.15 WIB, petugas Damkar berhasil memadamkan kobaran api. (Baca: 227 Warga Lereng Merapi di Magelang Bertahan di Barak Pengungsian).
Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa kebakaran tersebut. Adapun kerugian yang ditimbulkan akaibat kebakaran di taksir mencapai Rp200 juta.
Informasi yang dihimpun wartawan, Sabtu (26/12/2020) menyebutkan, kebakaran pabrik kayu milik Subhan Farobi diketahui sekitar pukul 20.55 WIB. Saat itu, karyawan pabrik Arifin yang sedang berada di sekitar mesin boiler melihat percikan api dari mesin.
Diduga, percikan api disebabkan adanya kebocoran pada mesin. "Ada percikan di mesin dan timbul api. Api langsung membesar dan menjalar," kata Arifin.
Kejadian tersebut langsung dilaporkan ke pihak terkait dan diteruskan ke Pemadam Kebakaran (Damkar) Kabupaten Magelang. Mendapat laporan tersebut, petugas Damkar mengirimkan empat unit mobil pompa, dua unit tangki suplay, unit rescue serta ambulance. Dengan cepat api dapat di pangkas dan di isolasi. Sekitar pukul 23.15 WIB, petugas Damkar berhasil memadamkan kobaran api. (Baca: 227 Warga Lereng Merapi di Magelang Bertahan di Barak Pengungsian).
Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa kebakaran tersebut. Adapun kerugian yang ditimbulkan akaibat kebakaran di taksir mencapai Rp200 juta.
(nag)
tulis komentar anda