Puting Beliung Porakporandakan Dua Dusun di Blitar
Kamis, 19 November 2020 - 20:04 WIB
BLITAR - Dua dusun di wilayah Desa Sidorejo, Kecamatan Ponggok, Kabupaten Blitar, Jawa Timur, porak poranda diterjang angin puting beliung, Kamis (19/11) petang.
Meski tidak sampai jatuh korban jiwa, terjangan angin bersama hujan deras tersebut, menumbangkan puluhan pohon dan menimpa beberapa bangunan milik warga.
Kapolsek Ponggok AKP Sonny Suhartanto menjelaskan, ada satu orang warga yang terluka akibat tertimpa runtuhan bangunan.(Baca juga: 9 Santri Kembali Positif COVID-19, Per Hari Ini di Blitar Tembus 991 Kasus )
"Mengalami luka ringan di bagian kepala," ujar Sonny kepada wartawan Kamis (19/11/2020). Insiden di Dusun Sidomulyo dan Dusun Kakahrejo berlangsung cepat.
Begitu angin kencang menerjang, warga langsung berhamburan mencari tempat yang dirasa aman. Mereka menjauhi pohon besar serta bangunan yang telah rapuh. Begitu kerasnya terjangan, pepohonan yang akarnya tidak mampu menahan, langsung roboh.(Baca juga: Para Penyandang Disabitas Ini Tak Kuasa Tahan Air Mata Terima Kursi Roda dan Tongkat )
Beberapa pohon yang ambruk dengan posisi melintang sempat menutup akses jalan desa. Ada juga pohon yang menimpa kandang ternak. Menurut Sonny, warga bersama petugas, yakni polisi, TNI dan BPBD langsung bahu membahu melakukan pembersihan. "Mengenai korban material masih dihitung," pungkas Sonny.
Meski tidak sampai jatuh korban jiwa, terjangan angin bersama hujan deras tersebut, menumbangkan puluhan pohon dan menimpa beberapa bangunan milik warga.
Kapolsek Ponggok AKP Sonny Suhartanto menjelaskan, ada satu orang warga yang terluka akibat tertimpa runtuhan bangunan.(Baca juga: 9 Santri Kembali Positif COVID-19, Per Hari Ini di Blitar Tembus 991 Kasus )
"Mengalami luka ringan di bagian kepala," ujar Sonny kepada wartawan Kamis (19/11/2020). Insiden di Dusun Sidomulyo dan Dusun Kakahrejo berlangsung cepat.
Begitu angin kencang menerjang, warga langsung berhamburan mencari tempat yang dirasa aman. Mereka menjauhi pohon besar serta bangunan yang telah rapuh. Begitu kerasnya terjangan, pepohonan yang akarnya tidak mampu menahan, langsung roboh.(Baca juga: Para Penyandang Disabitas Ini Tak Kuasa Tahan Air Mata Terima Kursi Roda dan Tongkat )
Beberapa pohon yang ambruk dengan posisi melintang sempat menutup akses jalan desa. Ada juga pohon yang menimpa kandang ternak. Menurut Sonny, warga bersama petugas, yakni polisi, TNI dan BPBD langsung bahu membahu melakukan pembersihan. "Mengenai korban material masih dihitung," pungkas Sonny.
(msd)
tulis komentar anda