Chaidir Syam Minta Tim Menahan Diri Hadapi Sejumlah Fitnah

Kamis, 05 November 2020 - 13:31 WIB
Calon Bupati Maros Chaidir Syam. Foto: Istimewa
MAROS - Tingginya hasil survei Pasangan Calon (Paslon) Bupati dan Wakil Bupati nomor urut 2, Chaidir Syam dan Suhartina Bohari, membuat banyak pihak yang kelabakan. Mereka mencari cara agar elektabilitas 'Maros Keren' bisa digerus. Satu cara, kampanye negatif.

Dari pantauan di media sosial, pasca rilis survey yang dilakukan oleh Script Survei Indonesia (SSI) yang memenangkan pasangan Maros Keren di angka 42,11 persen, sejumlah akun medsos mulai menyerang pasangan nomor urut 2 itu dengan berbagai isu.



Termasuk adanya sekelompok orang yang mengatas namakan mahasiswa Penyelamat Maros, menggelar aksi di depan KPK dan Mabes Polri dan menuding Chaidir Syam sebagai koruptor. Sungguh keji.

Menanggapi hal itu, Calon Bupati Maros, Chaidir Syam mengaku tidak mempermasalahkan dan memaafkan orang yang sengaja memfitnah dirinya itu. Ia juga meminta maaf jika sekiranya ada pihak yang tidak senang dengan dirinya.



“Saya minta maaf kalau ada pihak yang tidak suka dan saya juga memaafkan semua orang yang sekalipun berbuat jahat atau memfitnah saya. Yah mudah-mudahan kita semua bisa sadar kalau itu tidak baik,” katanya saat ditemui, Kamis (05/11/2020).

Meski terus diterpa dengan hujatan, fitnah dan bahkan serangan dalam bentuk pribadi. Chaidir dan Suhartina tetap meminta kepada seluruh tim dan pendukungnya untuk menahan diri dan tidak terpancing menanggapi provokasi itu.

"Biarkanlah orang lain berbuat begitu yang penting bukan kita. Saya dan ibu Suhartina selalu meminta kepada seluruh tim dan pendukung untuk tidak menanggapi. Baiknya kita tetap bekerja optimal saja di lapangan," ujarnya.

Ketua Tim Maros Keren, Muh Irfan AB menuturkan, jika hal itu sudah terjadi 5 tahun lalu saat Pilkada. Dimana, Hatta Rahman juga diserang dengan isu yang sama, namun terbukti tidak mempan.
Halaman :
tulis komentar anda
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More