Kebun Binatang Surabaya Masih Jadi Jujukan Libur Panjang
Kamis, 29 Oktober 2020 - 16:52 WIB
KBS masih menjadi alternatif liburan mengasyikan di Kota Pahlawan. Beberapa warga memilih datang ke KBS karena dirasa aman dan taat protokol kesehatan. Foto/SINDOnews/Aan Haryono
SURABAYA - Kebun Binatang SUrabaya (KBS) masih menjadi jujukan warga untuk berwisata selama libur panjang dan cuti bersama. KBS dinilai sebagai tempat wisata alternatif yang aman selama pandemi COVID-19 .
Sukma Sumaryanti, salah satu warga Tandes menuturkan, dirinya memilih datang ke KBS karena lokasinya luas dan tidak banyak orang berkerumun. Ditambah lagi KBS juga bukan tempat tertutup dan lokasi terbuka masih sangat luas.
“Kalau ke mal kami masih berpikir lagi, tapi kalau ke KBS saya kira lebih aman,” kata Sukma, Kamis (29/10/2020).
Ia melanjutkan, selain jalan-jalan di KBS juga bisa dijadikan tempat edukasi bagi anak-anaknya. Baik itu tentang satwa maupun jenis tanaman hias yang ada di sepanjang KBS. “Biar bisa sekalian jalan-jalan sambil belajar,” ungkapnya.
Hartono, warga Sidoarjo menambahkan, dirinya sengaja mengajak kedua anaknya ke KBS untuk mendapatkan suasana baru. Selama ini anaknya berada di rumah berbulan-bulan.
“Jadi saya ajak ke tempat yang aman. KBS saya lihat menerapkan protokol kesehatan yang ketat,” jelasnya. (Baca juga: Kubu Machfud-Mujiaman Klaim Unggul 20 Persen, Poltracking Enggan Buka Suara)
Sejak pembelian tiket, katanya, sudah dilakukan secara online sehingga lebih aman dan pengunjung tenang. Di pintu masuk juga tak ada antrean panjang yang menyebabkan orang berkerumun. (Baca juga: Relawan KIP Progo 5 Hadirkan Saksi, Risma Belum Kantongi Izin Kampanye)
Termasuk pembatasan jumlah pengunjung juga memastikan kondisi di dalam KBS lebih leluasa. “Para petugasnya juga patuh protokol kesehatan, pengunjung juga tak diizinkan masuk ketika tidak memakai masker,” katanya.
Sukma Sumaryanti, salah satu warga Tandes menuturkan, dirinya memilih datang ke KBS karena lokasinya luas dan tidak banyak orang berkerumun. Ditambah lagi KBS juga bukan tempat tertutup dan lokasi terbuka masih sangat luas.
“Kalau ke mal kami masih berpikir lagi, tapi kalau ke KBS saya kira lebih aman,” kata Sukma, Kamis (29/10/2020).
Ia melanjutkan, selain jalan-jalan di KBS juga bisa dijadikan tempat edukasi bagi anak-anaknya. Baik itu tentang satwa maupun jenis tanaman hias yang ada di sepanjang KBS. “Biar bisa sekalian jalan-jalan sambil belajar,” ungkapnya.
Hartono, warga Sidoarjo menambahkan, dirinya sengaja mengajak kedua anaknya ke KBS untuk mendapatkan suasana baru. Selama ini anaknya berada di rumah berbulan-bulan.
“Jadi saya ajak ke tempat yang aman. KBS saya lihat menerapkan protokol kesehatan yang ketat,” jelasnya. (Baca juga: Kubu Machfud-Mujiaman Klaim Unggul 20 Persen, Poltracking Enggan Buka Suara)
Sejak pembelian tiket, katanya, sudah dilakukan secara online sehingga lebih aman dan pengunjung tenang. Di pintu masuk juga tak ada antrean panjang yang menyebabkan orang berkerumun. (Baca juga: Relawan KIP Progo 5 Hadirkan Saksi, Risma Belum Kantongi Izin Kampanye)
Termasuk pembatasan jumlah pengunjung juga memastikan kondisi di dalam KBS lebih leluasa. “Para petugasnya juga patuh protokol kesehatan, pengunjung juga tak diizinkan masuk ketika tidak memakai masker,” katanya.
(boy)
tulis komentar anda