Bioskop di Mojokerto Mulai Dibuka, Satu-satunya di Jatim yang Diizinkan
Sabtu, 24 Oktober 2020 - 08:43 WIB
Bioskop di Mojokerto Mulai Dibuka, Satu-satunya di Jatim yang Diizinkan. Foto/iNewsTV/Sholahudin
MOJOKERTO - Setelah tutup selama 7 bulan karena pandemi COVID-19, gedung bioskop CGV di salah satu mal di Kota Mojokerto , mulai dibuka kembali untuk masyarakat dan warga kota yang hobi menonton film layar lebar.
Pembukaan bioskop CGV ini dilakukan dengan menerapkan protokol kesehatan. Bahkan di era new normal, jumlah penonton juga dibatasi maksimal 30%. (Baca juga: Sensasi Nonton Bioskop Kala Pandemi: Agak Takut dan Ribet tapi Lebih Puas )
Gedung bioskop CGV Sunrise Mall Kota Mojokerto, menjadi salah satu tempat hiburan pemutaran film layar lebar yang pertama di Jawa Timur yang dioperasikan kembali. Setelah selama 7 bulan lebih ditutup karena pandemi COVID-19 yang melanda seluruh dunia. (Baca juga: Kembali Beroperasi, Bioskop CGV Akan Putar Film Korea )
Pada hari pertama pembukaan bioskop CGV di Kota Mojokerto ini, jumlah penonton yang datang untuk menonton film terbaru layar lebar ini relatif sepi. Hal ini banyak masyarakat yang belum mengetahui informasi pembukaan pemutaran film di bioskop CGV Sunrise Mall Kota Mojokerto.
Pada era new normal, pembukaan bioskop CGV dilakukan dengan menerapkan protokol kesehatan, seluruh pegawai dan pengunjung CGV wajib menggunakan masker, memakai sanitizer hingga pemesanan tiket dilakukan dengan menggunakan aplikasi digital. Jumlah penonton pun dibatasi maksimal 30%.
"Selain di Bandung, juga di Mojokerto ini. Kemudian di Batam ada, di Jakarta. Alhamdulikah di Jawa Timur hanya di Mojokerto," kata Cinema manager untuk CGV Ade Pemana.
Menurut dia, persyaratanya sesuai dengan Perwali Protokol Kesehatan, menyiapkan beberapa protokol dengan kegiatan yang harus dilaksanakan. Yakni, masuk memamai masker dengan cara yang benar, harus mengisi form, setelah itu cek suhu tubuh.
"Suhu tubuh standarnya 37 derajat, jika lebih maka harus berada di runag isolasi dulu. Sesuai dengan Perwali isi bioskop hanya 30%. Jadi misalnya ruang bioskop terkecil memuat 108 maka kami 33 kursi saja," kata Ade.
Sementara itu, seorang pengunjung CGV Hanny Amelia Sari mengaku sudah lama tidak menonton biosop. Sehingga dengan dibukanya CGV di Kota Mojokerto, dirinya rela datang dari Madiun untuk bisa menonton bioskop CGV, meski dengan penerapan protokol kesehatan.
"Penonton CGV seneng banget pasti banyak yang nungguin yak. Otomatis juga juga karena bisa hilangin rasa bosen selama COVID-19," kata Hanny.
Pada hari pertama pembukaan bioskop CGV, hanya 5 film layar lebar yang diputar untuk pengunjung dengan waktu pemutaran mulai pukul 12.30 hingga pukul 19.15.
Pembukaan bioskop CGV ini dilakukan dengan menerapkan protokol kesehatan. Bahkan di era new normal, jumlah penonton juga dibatasi maksimal 30%. (Baca juga: Sensasi Nonton Bioskop Kala Pandemi: Agak Takut dan Ribet tapi Lebih Puas )
Gedung bioskop CGV Sunrise Mall Kota Mojokerto, menjadi salah satu tempat hiburan pemutaran film layar lebar yang pertama di Jawa Timur yang dioperasikan kembali. Setelah selama 7 bulan lebih ditutup karena pandemi COVID-19 yang melanda seluruh dunia. (Baca juga: Kembali Beroperasi, Bioskop CGV Akan Putar Film Korea )
Pada hari pertama pembukaan bioskop CGV di Kota Mojokerto ini, jumlah penonton yang datang untuk menonton film terbaru layar lebar ini relatif sepi. Hal ini banyak masyarakat yang belum mengetahui informasi pembukaan pemutaran film di bioskop CGV Sunrise Mall Kota Mojokerto.
Pada era new normal, pembukaan bioskop CGV dilakukan dengan menerapkan protokol kesehatan, seluruh pegawai dan pengunjung CGV wajib menggunakan masker, memakai sanitizer hingga pemesanan tiket dilakukan dengan menggunakan aplikasi digital. Jumlah penonton pun dibatasi maksimal 30%.
"Selain di Bandung, juga di Mojokerto ini. Kemudian di Batam ada, di Jakarta. Alhamdulikah di Jawa Timur hanya di Mojokerto," kata Cinema manager untuk CGV Ade Pemana.
Menurut dia, persyaratanya sesuai dengan Perwali Protokol Kesehatan, menyiapkan beberapa protokol dengan kegiatan yang harus dilaksanakan. Yakni, masuk memamai masker dengan cara yang benar, harus mengisi form, setelah itu cek suhu tubuh.
"Suhu tubuh standarnya 37 derajat, jika lebih maka harus berada di runag isolasi dulu. Sesuai dengan Perwali isi bioskop hanya 30%. Jadi misalnya ruang bioskop terkecil memuat 108 maka kami 33 kursi saja," kata Ade.
Sementara itu, seorang pengunjung CGV Hanny Amelia Sari mengaku sudah lama tidak menonton biosop. Sehingga dengan dibukanya CGV di Kota Mojokerto, dirinya rela datang dari Madiun untuk bisa menonton bioskop CGV, meski dengan penerapan protokol kesehatan.
"Penonton CGV seneng banget pasti banyak yang nungguin yak. Otomatis juga juga karena bisa hilangin rasa bosen selama COVID-19," kata Hanny.
Pada hari pertama pembukaan bioskop CGV, hanya 5 film layar lebar yang diputar untuk pengunjung dengan waktu pemutaran mulai pukul 12.30 hingga pukul 19.15.
(nth)
tulis komentar anda