TMMD Ke-109, Bangun Daerah Terisolir di Kotawaringin Timur dengan Kebersamaan

Kamis, 22 Oktober 2020 - 10:31 WIB
Akses menuju Desa Bapinang Hilir,Pulau Hanaut, Kotawaringin Timur, Kalteng lebih cepat dan mudah setelah selesainya pembanguna 2 jembatan melalui TMMD selesai. Foto/Ist
KOTAWARINGIN TIMUR - Warga Desa Bapinang Hilir, Kecamatan Pulau Hanaut, Kotawaringin Timur , Kalimantan tengah kini tak perlu lagi menempuh jarak yang cukup jauh untuk memasarkan hasil perkebunan ke kota kecamatan. Hal itu setelah progamTNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-109 menyelesaikan renovasi 2 jembatan penting.

Waktu tempuh menuju pasar semakin singkat, setelah selesainya renovasi Jembatan Handil Gayam dan Handil Samsu. "Sekarang lebih mudah membawa kelapa. melewati Jembatan Handil Gayam dan Handil Samsu. Kalau sebelumnya kami sangat takut membawa kelapa dalam jumlah besar, karena takut jatuh. Karena jembatannya sudah lapuk dan tidak ada pagar pembatasnya," kata salah satu warga Desa Bapinang Hilir, Alwianur, Kamis (22/10/2020). (Baca juga: TMMD di Sampit Kalteng Juga Diisi Penyuluhan Bahaya Narkoba)



Alwinar menuturkan, sebelumnya warga enggan melewati Jembatan Handil Gayam dan Handil Samsu, yang menghubungkan Desa Bapinang Hilir dan Desa Babirah, karena kondisinya yang sudah rusak. Akses ke daerah Bapinang Hilir cukup susah sehingga terisolir. (Baca juga: Satgas TMMD Sampit Tuntaskan Perbaikan Jembatan Babirah)





Warga memilih mencari jalan alternatif dengan risiko jarak yang cukup jauh dan waktu yang lama. “Kami sekarang bisa membawa buah kelapa lebih dengan sepeda motor, jadi sekarang tidak bolak balik lagi, cukup sekali jalan,” katanya. Hasil panen kelapa milik warga digunakan untuk membuat kopra. "Kadang bisa juga jual kelapa muda ke Samuda atau ke Sampit. Kami sangat terbantu dengan jembatan yang sudah direhab ini," katanya.

Jembatan Handil Gayam dan Handil Samsu mulai dimanfaatkan kembali oleh warga, bersamaan dengan berakhirnya kegiatan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) di Kecamatan Pulau Hanaut, Kabupaten Kotawaringin Timur.

TMMD Reguler ke-109 dilaksanakan di Desa Bapinang Hilir, Babirah dan Bapinang Hulu,mulai 22 September dan berakhir Rabu (21/10). Kegiatan tersebut melibatkan 150 orang, terdiri dari anggota TNI, Polri dan masyarakat.

Danrem 102/Panju Panjung, Brigjen TNI Purwo Sudaryanto saat menutup kegiatan TMMD di aula kehormatan Prajurit Kodim 1015/Spt mengatakan, pembangunan fisik dan non fisik merupakan wujud pengabdian TNI bersama pemerintah daerah untuk mempercepat pembangunan dan mendorong tercapainya kesejahteraan masyarakat dan menumbuhkan budaya gotong royong.
Halaman :
tulis komentar anda
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More