Motivasi Wisudawan Virtual, Direktur Politani Pangkep Kutip Puisi Jokpin
Sabtu, 03 Oktober 2020 - 21:29 WIB
PANGKEP - Wisuda Politani Pangkep dilaksanakan secara virtual melaui platform Zoom Meeting serta ditanyangkan secara live di YouTubehari ini, Sabtu (3/10/2020), dengan melibatkan 505 orang wisudawan.
Banyak wisudawan menyayangkan proses pendidikan mereka yang harus ditutup dengan seremoni wisuda tanpa berkumpul dan tatap muka dengan teman dan sivitas akademika kampus. Namun metode virtual dilaksanakan karena pandemi COVID-19 yang masih mengancam.
Direktur Politani Pangkep, Dr Darmawan mengaku sangat memahami keluhan para wisudawan. “Kalau ada julukan baru terhadap lulusan 2020, ini adalah long distance relationship atau lelah dilanda rindu,” ungkap Direktur dalam pidatonya.
Pembukaan pidato dilanjutkan dengan memberikan motivasi kepada para wisudawan melalui kutipan puisi Joko Pinurbo. “Semua harus terbiasa oleh jarak. Jarak itu sebenarnya tak pernah ada. Pertemuan dan perpisahan dilahirkan oleh perasaan,” pungkasnya.
Direktur menambahkan, bahwa wisuda tanpa bertemu secara fisik tidak akan mengurangi kualitas para lulusan. Wisuda merupakan momentum kemenangan yang telah dilalui dengan proses perjuangan dan pertarungan, sehingga semua wisudawan adalah pemenang.
Banyak wisudawan menyayangkan proses pendidikan mereka yang harus ditutup dengan seremoni wisuda tanpa berkumpul dan tatap muka dengan teman dan sivitas akademika kampus. Namun metode virtual dilaksanakan karena pandemi COVID-19 yang masih mengancam.
Direktur Politani Pangkep, Dr Darmawan mengaku sangat memahami keluhan para wisudawan. “Kalau ada julukan baru terhadap lulusan 2020, ini adalah long distance relationship atau lelah dilanda rindu,” ungkap Direktur dalam pidatonya.
Pembukaan pidato dilanjutkan dengan memberikan motivasi kepada para wisudawan melalui kutipan puisi Joko Pinurbo. “Semua harus terbiasa oleh jarak. Jarak itu sebenarnya tak pernah ada. Pertemuan dan perpisahan dilahirkan oleh perasaan,” pungkasnya.
Direktur menambahkan, bahwa wisuda tanpa bertemu secara fisik tidak akan mengurangi kualitas para lulusan. Wisuda merupakan momentum kemenangan yang telah dilalui dengan proses perjuangan dan pertarungan, sehingga semua wisudawan adalah pemenang.
(luq)
tulis komentar anda