Anggotanya Diduga Kroyok Prajurit TNI AD, Ini Kata Dansat Brimob

Senin, 14 September 2020 - 16:51 WIB
"Saya terus ingatkan anggota untuk hindari benturan, bentrokan dengan teman-teman satuan lain, karena kita sedang dilanda pandemi COVID-19. Kita harus tetap sama-sama untuk bisa bekerja bersama masyarakat dalam penanganan COVID-19," ujarnya.

Sekali lagi Semmy menegaskan, bahwa terkait beredarnya video viral di media sosial tentang insiden bentrok yang diduga melibatkan anggota Brimob itu tidak benar, dan kasus tersebut sudah ditangani oleh Bidang Propam Polda Papua Barat.

Diberitakan sebelumnya, sebuah video aksi pengeroyokan yang diduga dilakukan oleh tiga oknum anggota Brimob terhadap anggota TNI terjadi di Wosi AMD Jalan Trikora, Manokwari, Papua Barat, viral di media sosial. (Baca juga: Usai Pendidikan di Bali, 27 Tamtama TNI AD Jalani Tes Swab )

Berdasarkan keterangan video tersebut yang diunggah oleh akun portal komando, informasi yang beredar insiden pengeroyokan yang terjadi pada Sabtu (12/9/2020) malam. Insiden itu sempat terekam video amatir warga.

Dari keterangan video tersebut, Pengeroyokan itu berawal saat Pratu William anggota TNI AD dari Yonif 711/RKS sedang memarkir mobil miliknya. Namun rupanya posisi mobil Pratu William yang diparkir menghalangi pandangan oknum Brimob saat menonton balapan liar, sehingga Pratu William sedang bersama temannya Pratu Ferlin ditegur. Pratu Ferlin kemudian mengatakan jika dirinya juga anggota dari TNI.

Tidak lama kemudian, tiga anggota polisi mendorong Pratu William dan mengeroyoknya dengan dibantu oleh dua orang warga sipil yang tak lain adalah teman dari ke empat oknum polisi itu. Belakangan diketahui nama oknum anggota Polda Papua Barat, yang terlibat dalam pengeroyokan tersebut adalah Bripda JNL, Bripda DR, Bripda JD, dan Bripda MRS.

(Baca juga: Pendeta Cabul Surabaya Dituntut Hukuman 10 Tahun Penjara )

Kepala Penerangan Komando Gabungan Wilayah Pertahanan (Kogabwilhan) III, Kolonel Czi Gusti Nyoman Suriastawa mengatakan, keributan tersebut berawal karena kesalah pahaman antara tiga anggota Brimob dengan dua prajurit TNI AD.

"Ya saat ini antara mereka ( Brimob dengan anggota TNI) sudah berdamai. Perdamaian difasilitasi oleh komandan masing-masing satuan," kata Gusti Nyoman Suriastawa, Senin (14/9/2020).
(eyt)
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More Content