Tradisi Kawalu, Kawasan Desa Adat Baduy Ditutup 3 Bulan
Rabu, 29 Januari 2025 - 09:51 WIB
LEBAK - Kawasan Desa Adat Baduy di Kecamatan Leuwidamar, Kabupaten Lebak, Banten ditutup untuk umum pada 3 Februari-1 Mei 2025. Penutupan dilakukan karena selama periode itu terdapat tradisi Kawalu.
Tradisi Kawalu dianggap oleh masyarakat Baduy sebagai periode sakral untuk melakukan ritual dan kegiatan spiritual. Selama periode penutupan, akses ke Desa Baduy Dalam maupun Baduy Luar akan dibatasi untuk wisatawan.
"Sudah rutin memang sebelum pelaksanaan Seba itu ada tradisi Kawalu. Selama periode itu Baduy ditutup dari kunjungan wisatawan," kata Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Lebak, Imam Rismahayadin, Rabu (29/1/2025).
Imam menjelaskan, penutupan diberlakukan untuk kawasan adat budaya Baduy dalam. Sedang untuk Baduy luar atau sekitaran Ciboleger tetap diperbolehkan meskipun dibatasi.
"Untuk wisatawan yang akan berkunjung ke Saba Budaya Baduy, kami informasikan bahwa berdasarkan penanggalan adat akan segera memasuki Bulan Kawalu, ini artinya para pengunjung tidak dapat masuk ke wilayah Baduy dalam mulai tanggal 1 Februari sampai 3 Mei 2025," katanya.
Untuk diketahui, Tradisi Kawalu merupakan upacara adat Suku Baduy yang dilangsungkan sebelum upacara Seba. Adapun tahapannya yaitu, upacara Ngalanjakan, upacara Kawalu, upacara Ngalaksa, dan upacara Seba. Upacara ini sebagai puncak dari upacara-upacara adat yang dilakukan orang Kanekes.
Upacara Kawalu ini dilakukan Suku Baduy bertujuan untuk mengungkapkan rasa syukur kepada Sang Hyang Karesa atas berhasilnya panen padi huma (ladang) orang Kenakes setiap tahunnya. Oleh karena itu, upacara Kawalu biasa dilangsungkan setelah masa panen.
Tradisi Kawalu dianggap oleh masyarakat Baduy sebagai periode sakral untuk melakukan ritual dan kegiatan spiritual. Selama periode penutupan, akses ke Desa Baduy Dalam maupun Baduy Luar akan dibatasi untuk wisatawan.
"Sudah rutin memang sebelum pelaksanaan Seba itu ada tradisi Kawalu. Selama periode itu Baduy ditutup dari kunjungan wisatawan," kata Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Lebak, Imam Rismahayadin, Rabu (29/1/2025).
Imam menjelaskan, penutupan diberlakukan untuk kawasan adat budaya Baduy dalam. Sedang untuk Baduy luar atau sekitaran Ciboleger tetap diperbolehkan meskipun dibatasi.
"Untuk wisatawan yang akan berkunjung ke Saba Budaya Baduy, kami informasikan bahwa berdasarkan penanggalan adat akan segera memasuki Bulan Kawalu, ini artinya para pengunjung tidak dapat masuk ke wilayah Baduy dalam mulai tanggal 1 Februari sampai 3 Mei 2025," katanya.
Untuk diketahui, Tradisi Kawalu merupakan upacara adat Suku Baduy yang dilangsungkan sebelum upacara Seba. Adapun tahapannya yaitu, upacara Ngalanjakan, upacara Kawalu, upacara Ngalaksa, dan upacara Seba. Upacara ini sebagai puncak dari upacara-upacara adat yang dilakukan orang Kanekes.
Upacara Kawalu ini dilakukan Suku Baduy bertujuan untuk mengungkapkan rasa syukur kepada Sang Hyang Karesa atas berhasilnya panen padi huma (ladang) orang Kenakes setiap tahunnya. Oleh karena itu, upacara Kawalu biasa dilangsungkan setelah masa panen.
(abd)
Lihat Juga :
tulis komentar anda