Survei Pilkada, Melki-Jhoni Paling Disukai Masyarakat NTT

Selasa, 08 Oktober 2024 - 21:28 WIB
Adapun, terkait popularitas atau keterkenalan ketiga pasangan calon, hasilnya menunjukkan bahwa ketiganya cukup dikenal masyarakat.

Namun, tingkat pengenalan publik tertinggi tercatat pada pasangan Melki-Jhoni dengan angka mencapai 83,2%. Hal ini didorong oleh popularitas mantan Kapolda NTT Jhoni Asadoma yang mendampingi Melki Lakalena sebagai calon wakil gubernur.

"Kemudian, pasangan Yohanis Fransiskus Lema dan Jane Natalia Suryanto menempati urutan kedua dengan tingkat popularitas 70,6%, sementara pasangan Simon Petrus Kamlasi dan Adrianus Garu berada di urutan ketiga dengan tingkat popularitas 56,7%," kata Johanes.

Dari hasil survei juga terungkap bahwa pasangan Melki-Jhoni adalah yang paling disukai masyarakat NTT. Sebanyak 88,7% responden menyatakan suka dan percaya bahwa pasangan ini mampu memimpin NTT dengan lebih baik.

Sementara itu, tingkat kesukaan masyarakat terhadap pasangan Simon Petrus Kamlasi dan Adrianus Garu mencapai 57,8%, dan pasangan Yohanis Fransiskus Lema dan Jane Natalia Suryanto mendapatkan tingkat kesukaan 54,6%.

Survei ini juga memetakan tingkat kesadaran dan pemilihan publik terhadap para calon melalui beberapa aspek.

Pertama, pada aspek Top of Mind atau Spontaneous Awareness, tingkat elektabilitas pasangan Melki-Jhoni mencapai 34,2%. Sedangkan Yohanis Fransiskus Lema dan Jane Natalia Suryanto mencapai 27,4%, dan Simon Petrus Kamlasi-Adrianus Garu mencapai 19,6%.

Responden yang tidak memilih tercatat sebesar 18,8%. Pada aspek Aided Awareness, responden diberikan bantuan gambar dan nama ketiga pasangan calon di kartu suara. Hasilnya menunjukkan bahwa pasangan Melki-Jhoni mencapai tingkat keterpilihan 40,8%.

Pasangan Yohanis Fransiskus Lema dan Jane Natalia Suryanto memperoleh 33,4%, sedangkan pasangan Simon Petrus Kamlasi-Adrianus Garu mendapatkan 20,1%. Responden yang tidak memilih berjumlah 5,7%.

Survei ini juga mengukur kemantapan responden dalam pilihan kepala daerah saat survei dibandingkan dengan pilihan di bilik suara. Hasilnya menunjukkan bahwa 67,2% responden tidak akan mengubah pilihan mereka. Sedangkan 27,6% menyatakan akan merubah pilihan setelah mengetahui visi dan misi pasangan calon saat kampanye.
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More Content