Keruntuhan Kerajaan Siak, Kerajaan yang Mampu Bertahan dari Era Kolonialisme
Jum'at, 09 Agustus 2024 - 09:53 WIB
Sementara itu, Sultan Syarif Kasim II naik tahta pada 13 Maret 1915 di usia 21 tahun untuk menggantikan sang ayah yang wafat 1908.
Saat naik tahta, Sultan Syarif Kasim II, memiliki gelar Yang Dipertuan Besar Syarif Kasim Abdul Jalil Saifuddin.
Selama hidupnya, Sultan Syarif Kasim II merupakan sosok yang sangat mencintai rakyatnya, dan pendukung perjuangan kemerdekaan Indonesia.
Barulah setelah Proklamasi Kemerdekaan yang menjadikan nusantara menjadi Negara Kesatuan Republik Indonesia, Kerajaan Siak menyatakan bergabung sekaligus mengakhiri kesultanannya.
Saat naik tahta, Sultan Syarif Kasim II, memiliki gelar Yang Dipertuan Besar Syarif Kasim Abdul Jalil Saifuddin.
Selama hidupnya, Sultan Syarif Kasim II merupakan sosok yang sangat mencintai rakyatnya, dan pendukung perjuangan kemerdekaan Indonesia.
Barulah setelah Proklamasi Kemerdekaan yang menjadikan nusantara menjadi Negara Kesatuan Republik Indonesia, Kerajaan Siak menyatakan bergabung sekaligus mengakhiri kesultanannya.
(shf)
tulis komentar anda