Dendam Sering Diancam, Pria di Nisel Tombak Korban hingga Tewas
Jum'at, 28 Juni 2024 - 22:15 WIB
NIAS SELATAN - Polres Nias Selatan menangkap pelaku pembunuhan di Desa Hiliaurifa Hilisimaetano, Kecamatan Maniamolo, Nias Selatan, Sumatera Utara, Jumat (28/6/2024). Pelaku berinisial FD (40) membunuh Sito'olo Laia (48) dengan tombak akibat dendam sering diancam.
Kapolres Nias Selatan AKBP Boney Wahyu Wicaksono mengatakan, pelaku pembunuhan berinisial FD diringkus dalam tempo kurang lebih 4 jam setelah kejadian pada Jumat (28/6/204 ) pukul 00.30 WIB.
“FD diduga tersangka pembunuhan terhadap korban Sito'olo alias Ama Ester telah diamankan kurang lebih 4 jam pasca kejadian yang dipimpin oleh Bripka Fery Dachi,” ujarnya.
Menurut Kasat Reskrim AKP Freddy Siagian, berdasarkan keterangan saksi, sebelum terjadinya pembunuhan, Kamis (27/6/2024) pukul 20.00 WIB saksi bernama Artinus Laia hendak mengambil uang dari toke karet ke Desa Faomasi Hilisimaetano Kecamatan Maniamolo.
Korban kemudian meminta ikut menemani Artinus, dan keduanya pun berangkat mengendarai sepeda motor masing-masing. Artinus dan Sito'olo (korban) berangkat beriringan.
Di tengah perjalanan pelaku menghadang Ama Ester yang berjarak sekitar 50 meter dari rumahnya. Pelaku pun langsung menombak korban di bagian telapak tangan sebelah kiri, hingga tombak tersebut tertancap kuat di telapak tangan Ama Ester.
“Dari hasil penyelidikan sementara, pelaku melakukan aksinya lantaran memiliki dendam kepada korban karena pelaku sering diancam,” kata Freddy.
Kapolres Nias Selatan AKBP Boney Wahyu Wicaksono mengatakan, pelaku pembunuhan berinisial FD diringkus dalam tempo kurang lebih 4 jam setelah kejadian pada Jumat (28/6/204 ) pukul 00.30 WIB.
“FD diduga tersangka pembunuhan terhadap korban Sito'olo alias Ama Ester telah diamankan kurang lebih 4 jam pasca kejadian yang dipimpin oleh Bripka Fery Dachi,” ujarnya.
Menurut Kasat Reskrim AKP Freddy Siagian, berdasarkan keterangan saksi, sebelum terjadinya pembunuhan, Kamis (27/6/2024) pukul 20.00 WIB saksi bernama Artinus Laia hendak mengambil uang dari toke karet ke Desa Faomasi Hilisimaetano Kecamatan Maniamolo.
Korban kemudian meminta ikut menemani Artinus, dan keduanya pun berangkat mengendarai sepeda motor masing-masing. Artinus dan Sito'olo (korban) berangkat beriringan.
Di tengah perjalanan pelaku menghadang Ama Ester yang berjarak sekitar 50 meter dari rumahnya. Pelaku pun langsung menombak korban di bagian telapak tangan sebelah kiri, hingga tombak tersebut tertancap kuat di telapak tangan Ama Ester.
“Dari hasil penyelidikan sementara, pelaku melakukan aksinya lantaran memiliki dendam kepada korban karena pelaku sering diancam,” kata Freddy.
tulis komentar anda