Survei Pilkada Muba 2024, Lucianty Unggul Dibanding Apriyadi
Selasa, 25 Juni 2024 - 07:46 WIB
Dalam survei LSPP untuk simulasi Calon Bupati (cabup) Musi Banyuasin, Lucianty unggul di angka 50,71% dan Apriyadi 43,19%. Foto/Istimewa
MUBA - Lembaga Study Pemilu dan Politik (LSPP) merilis hasil survei elektabilitas sejumlah nama yang digadang-gadang maju di Pemilihan Bupati (Pilbup) Kabupaten Musi Banyuasin 2024.
Dalam survei LSPP untuk simulasi Calon Bupati (cabup) Musi Banyuasin, Lucianty unggul di angka 50,71% dan Apriyadi 43,19%.
“Responden yang belum menentukan pilihan sebanyak 6,11%,” kata Direktur Riset LSPP Sendi Vicky Sutikno di Palembang, Selasa (25/6/2024).
Sendi menyebut, elektabilitas Lucianty dan Apriyadi terpaut tidak terlalu jauh sehingga akan terus terjadi persaingan ketat karena pemilihan masih cukup lama.
“Kalau rajin turun ke masyarakat dengan membawa gagasan dari masing-masing calon, tentu nanti akan ada perubahan elektabilitas yang signifikan antara Lucianty dan Apriyadi,” jelasnya.
Namun, kata Sendi, ada kecenderungan pemilih yang lebih tertarik dengan Lucianty sehingga trend elektabitasnya terus meningkat sedangkan Apriyadi mengalami penurunan drastis.
“Menariknya, ada migrasi pemilih dari yang awalnya suka dengan Apriyadi kemudian berubah ke Lucianty,” terangnya.
Dalam survei LSPP untuk simulasi Calon Bupati (cabup) Musi Banyuasin, Lucianty unggul di angka 50,71% dan Apriyadi 43,19%.
“Responden yang belum menentukan pilihan sebanyak 6,11%,” kata Direktur Riset LSPP Sendi Vicky Sutikno di Palembang, Selasa (25/6/2024).
Sendi menyebut, elektabilitas Lucianty dan Apriyadi terpaut tidak terlalu jauh sehingga akan terus terjadi persaingan ketat karena pemilihan masih cukup lama.
“Kalau rajin turun ke masyarakat dengan membawa gagasan dari masing-masing calon, tentu nanti akan ada perubahan elektabilitas yang signifikan antara Lucianty dan Apriyadi,” jelasnya.
Namun, kata Sendi, ada kecenderungan pemilih yang lebih tertarik dengan Lucianty sehingga trend elektabitasnya terus meningkat sedangkan Apriyadi mengalami penurunan drastis.
“Menariknya, ada migrasi pemilih dari yang awalnya suka dengan Apriyadi kemudian berubah ke Lucianty,” terangnya.
tulis komentar anda