Viral Lautan Sampah di Sungai Citarum, Sekda Jabar: Pembersihan Butuh Tambahan 1 Bulan hingga Bersih

Selasa, 18 Juni 2024 - 17:44 WIB
Sekda Jabar, Herman Suryatman saat meninjau kondisi Sungai Citarum di kawasan Jembatan Babakan Sapan, Batujajar, Selacau, KBB, Selasa (18/6/2024). Foto/SINDOnews/Agung Bakti Sarasa
BANDUNG - Pembersihan sampah di aliran Sungai Citarum di bawah Jembatan Babakan Sapan (BBS) Batujajar, Desa Selacau, Kecamatan Batujajar, Kabupaten Bandung Barat (KBB) membutuhkan waktu tambahan satu bulan.

Begitu disampaikan Sekretaris Daerah (Sekda) Jawa Barat, Herman Suryatman saat meninjau kondisi Sungai Citarum di kawasan Jembatan BBS, Selasa (18/6/2024).



Herman mengatakan, jenis sampah yang ada di Sungai Citarum di bawah Jembatan BBS tidak melulu sampah baru, melainkan ada pula sampah yang sudah lama terpendam di dasar sungai.

"Mengapa perlu waktu satu bulan tambahan karena karakter sampahnya di sektor ini bukan sampah baru saja, relatif banyak itu justru sampah lama yang di dalam, ketika ada angin naik ke atas," ucap Herman.



Maka dari itu, kata Herman, pihaknya memerlukan waktu satu bulan untuk mengangkat sampah tersebut.

"Kita tangani sarana prasarana yang ada agar satu minggu ini bersih di area 500 meter ke barat dan timur," tandasnya.



Herman mengatakan, pihaknya berkoordinasi dengan berbagai lintas stakeholders untuk memantau kondisi sungai. Hal ini dilakukan untuk memastikan kebersihan sungai dalam kurun satu bulan hingga radius 500 meter ke barat dan timur.

"Insya Allah, kita ikhtiarkan. Ini sudah didiskusikan strateginya. Dibutuhkan waktu tambahan tuntas sekitar bulan Juli, bisa clear 1,5 bulan waktunya," ungkapnya.

"Jadi radius 500 meter ke arah barat dan timur kita upayakan akan clear dan satu bulan setengah kita dorong radius lebih dari itu," tambahnya.
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More