Honor Petugas Medis Kerap Terlambat, DPRD Evaluasi Dinkes Bulukumba
Kamis, 20 Agustus 2020 - 21:20 WIB
Menurutnya, sebagai pucuk tertinggi di PSC, ia telah menjalankan prosedur sesuai aturan yang ada, agar pembayaran secara non tunai masuk semua ke rekening petugas.
"Setiap triwulan dokumen-dokumen SPJ rampung, siap untuk diserahkan ke Dinkes sesuai prosedur. Dari keuangan Dinkes teruskan ke keuangan daerah tugas saya selesai," jelasnya.
Sekadar diketahui, satu orang petugas PSC diberi honor Rp300 ribu perbulan. Jika dikalkulasikan selama 4 bulan belum dibayarkan, maka honor yang tertunda kurang lebih Rp1,2 juta.
"Iye kurang lebih jumlahnya segitu. Dengan lambatnya ditransfer ini saya sebagai koordinator ya setiap hari mempertanyakan ke Dinkes," keluh Ihwan.
"Setiap triwulan dokumen-dokumen SPJ rampung, siap untuk diserahkan ke Dinkes sesuai prosedur. Dari keuangan Dinkes teruskan ke keuangan daerah tugas saya selesai," jelasnya.
Sekadar diketahui, satu orang petugas PSC diberi honor Rp300 ribu perbulan. Jika dikalkulasikan selama 4 bulan belum dibayarkan, maka honor yang tertunda kurang lebih Rp1,2 juta.
"Iye kurang lebih jumlahnya segitu. Dengan lambatnya ditransfer ini saya sebagai koordinator ya setiap hari mempertanyakan ke Dinkes," keluh Ihwan.
(luq)
tulis komentar anda