Pamit Mandi, Pemuda di Magelang Hilang Terseret Arus Sungai Grogolyudan
Kamis, 20 Agustus 2020 - 14:36 WIB
MAGELANG - Eksan Aji Saputra (30), warga Prayan RT 04/02 Desa Pucang Kecamatan Secang, Magelang, diduga tenggelam di sungai Grogolyudan, Kamis (20/8/2020). Hingga saat ini masih dalam pencarian tim SAR gabungan.
Kepala Basarnas Semarang Nur Yahya menceritakan kronologi kejadian pada Rabu (19/8) sekitar pukul 14.00 WIB, korban pamit mau pergi mandi di sungai Grogolyudan. "Sekitar pukul 15.00 WIB warga melihat pakaian yang ditinggalkan di tepi sungai namun keberadaan korban tidak terlihat," ungkap Yahya.
"Dengan jejak pakain yang di tinggalkan diduga korban terseret arus saat mandi di sungai Grogolyudan" imbuhnya.
Sementara, Basarnas memberangkatkan satu tim rescue Kantor Pencarian dan pertolongan Semarang untuk melakukan operasi pencarian disertai alut peralatan SAR air. (Baca: 7 Anggota Tim Reaksi Cepat Positif COVID-19, BPBD Boyolali Ditutup).
Upaya pencarian tim SAR gabungan dengan metode penyisiran susur sungai dari tempat kejadian menuju ke arah Selatan kurang lebih 2 KM.
"Kondisi sungai Grogolyudan berkelok dan berbatu menjadi kendala tim SAR gabungan dalam pencarian, semoga tim SAR gabungan diberi keselamatan dalam pencarian dan korban cepat ditemukan" pungkasnya.
Kepala Basarnas Semarang Nur Yahya menceritakan kronologi kejadian pada Rabu (19/8) sekitar pukul 14.00 WIB, korban pamit mau pergi mandi di sungai Grogolyudan. "Sekitar pukul 15.00 WIB warga melihat pakaian yang ditinggalkan di tepi sungai namun keberadaan korban tidak terlihat," ungkap Yahya.
"Dengan jejak pakain yang di tinggalkan diduga korban terseret arus saat mandi di sungai Grogolyudan" imbuhnya.
Sementara, Basarnas memberangkatkan satu tim rescue Kantor Pencarian dan pertolongan Semarang untuk melakukan operasi pencarian disertai alut peralatan SAR air. (Baca: 7 Anggota Tim Reaksi Cepat Positif COVID-19, BPBD Boyolali Ditutup).
Upaya pencarian tim SAR gabungan dengan metode penyisiran susur sungai dari tempat kejadian menuju ke arah Selatan kurang lebih 2 KM.
"Kondisi sungai Grogolyudan berkelok dan berbatu menjadi kendala tim SAR gabungan dalam pencarian, semoga tim SAR gabungan diberi keselamatan dalam pencarian dan korban cepat ditemukan" pungkasnya.
(nag)
tulis komentar anda