Awas! Gunung Ibu Erupsi Lontarkan Lava Pijar hingga 1.000 Meter
Sabtu, 11 Mei 2024 - 09:31 WIB
HALMAHERA BARAT - Badan Geologi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) melaporkan Gunung Ibu di Kabupaten Halmahera Barat, Maluku Utara kembali mengalami erupsi pada Sabtu (11/5/2024) pukul 00:24 WIT.
Kepala Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVBMG) Hendra Gunawan mengatakan, tinggi kolom abu teramati lebih kurang 4.000 m di atas puncak atau sekitar 5.325 m di atas permukaan laut.
”Kolom abu teramati berwarna kelabu dengan intensitas tebal condong ke arah utara dan barat laut,” ucap Hendra dalam keterangannya, Sabtu (11/5/2024).
Hendra mengungkapkan, erupsi ini terekam di seismogram dengan amplitudo maksimum 28 mm dan durasi sementara ini lebih kurang 6 menit 27 detik. ”Teramati lontaran lava pijar tinggi lk. 800 meter di atas puncak,” ujarnya.
Hendra menyebut, lontaran lava pijar juga teramati jatuh sampai 1.000 meter dibawah bibir kawah. Selain itu, terdengar suara dentuman dan gemuruh sampai di Pos Pengamatan Gunung Api (PGA) Ibu. ”Erupsi masih berlangsung saat laporan sedang dibuat,” imbuhnya.
Hendra juga memastikan, tidak ada korban jiwa akibat erupsi Gunung Ibu ini. ”Alhamdullilah tidak dilaporkan adanya korban jiwa. Perkampungan jaraknya diluar rekomendasi Badan Geologi,” ungkapnya.
Dikatakan Hendra, saat ini Gunung Ibu berada pada Status Level III atau siaga.
Kepala Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVBMG) Hendra Gunawan mengatakan, tinggi kolom abu teramati lebih kurang 4.000 m di atas puncak atau sekitar 5.325 m di atas permukaan laut.
”Kolom abu teramati berwarna kelabu dengan intensitas tebal condong ke arah utara dan barat laut,” ucap Hendra dalam keterangannya, Sabtu (11/5/2024).
Hendra mengungkapkan, erupsi ini terekam di seismogram dengan amplitudo maksimum 28 mm dan durasi sementara ini lebih kurang 6 menit 27 detik. ”Teramati lontaran lava pijar tinggi lk. 800 meter di atas puncak,” ujarnya.
Hendra menyebut, lontaran lava pijar juga teramati jatuh sampai 1.000 meter dibawah bibir kawah. Selain itu, terdengar suara dentuman dan gemuruh sampai di Pos Pengamatan Gunung Api (PGA) Ibu. ”Erupsi masih berlangsung saat laporan sedang dibuat,” imbuhnya.
Hendra juga memastikan, tidak ada korban jiwa akibat erupsi Gunung Ibu ini. ”Alhamdullilah tidak dilaporkan adanya korban jiwa. Perkampungan jaraknya diluar rekomendasi Badan Geologi,” ungkapnya.
Dikatakan Hendra, saat ini Gunung Ibu berada pada Status Level III atau siaga.
tulis komentar anda