Kakek di Luwu Hilang saat Bersihkan Rumah usai Banjir, Tim SAR Terus Lakukan Pencarian
Selasa, 07 Mei 2024 - 13:34 WIB
Tim SAR gabungan saat bersiap melakukan pencarian kakek warga Suli yang hilang saat mengecek pompa air untuk pembersihan rumah pascabanjir Luwu, Selasa (7/5/2024). Foto/Ist
LUWU - Seorang kakek bernama Suardi (70) di Kecamatan Suli, Kabupaten Luwu, Sulawesi Selatan, dilaporkan hilang saat hendak mengecek pompa air untuk membersihkan rumahnya pasca banjir pada Senin malam (6/5/2024).
Menurut Kepala Seksi Operasi dan Siaga Basarnas Makassar, Andi Sultan, tim SAR gabungan telah dikerahkan ke lokasi kejadian untuk melakukan pencarian. Pencarian terhambat pada malam hari karena minimnya penerangan, sehingga dilanjutkan pada Selasa pagi (7/5/2024).
"Di lokasi hanya ditemukan parang yang sempat di bawa oleh korban, namun dikarenakan penerangan yang terbatas dan tidak memungkinkan untuk melakukan pencarian pada malam hari, maka kami lakukan di pagi ini," katanya, Selasa, (7/5/2024).
Hingga saat ini, tim SAR gabungan yang terdiri dari 469 orang telah dibagi menjadi tiga sektor dan dua tim SAR Unit (SRU) untuk memperluas area pencarian.
Pencarian dilakukan di sekitar Sungai Cimpu, tempat di mana Suardi diduga terjatuh saat memperbaiki pompa air. "Tim SAR juga melakukan evakuasi terhadap warga yang terisolasi di Kecamatan Latimojong, jelasnya.
Sebagaimana diberitakan sebelumnya, banjir di Kecamatan Suli pada Kamis malam (2/5/2024) telah menyebabkan 11 orang meninggal dunia. Dua orang lainnya, termasuk Suardi, masih dalam pencarian.
Menurut Kepala Seksi Operasi dan Siaga Basarnas Makassar, Andi Sultan, tim SAR gabungan telah dikerahkan ke lokasi kejadian untuk melakukan pencarian. Pencarian terhambat pada malam hari karena minimnya penerangan, sehingga dilanjutkan pada Selasa pagi (7/5/2024).
"Di lokasi hanya ditemukan parang yang sempat di bawa oleh korban, namun dikarenakan penerangan yang terbatas dan tidak memungkinkan untuk melakukan pencarian pada malam hari, maka kami lakukan di pagi ini," katanya, Selasa, (7/5/2024).
Hingga saat ini, tim SAR gabungan yang terdiri dari 469 orang telah dibagi menjadi tiga sektor dan dua tim SAR Unit (SRU) untuk memperluas area pencarian.
Pencarian dilakukan di sekitar Sungai Cimpu, tempat di mana Suardi diduga terjatuh saat memperbaiki pompa air. "Tim SAR juga melakukan evakuasi terhadap warga yang terisolasi di Kecamatan Latimojong, jelasnya.
Sebagaimana diberitakan sebelumnya, banjir di Kecamatan Suli pada Kamis malam (2/5/2024) telah menyebabkan 11 orang meninggal dunia. Dua orang lainnya, termasuk Suardi, masih dalam pencarian.
(hri)
Lihat Juga :
tulis komentar anda