Diduga Korsleting Listrik, Ruko di Malang Terbakar
Selasa, 06 Februari 2024 - 10:27 WIB
MALANG - Sebuah ruko yang berfungsi sebagai Kantor Shopee Food Driver Center di Malang, Jawa Timur, ludes terbakar, Senin (5/2/2024) malam. Kebakaran terjadi sekitar pukul 23.45 WIB, setelah dua orang warga melaporkan adanya percikan api dari lokasi tersebut saat mereka mengambil sepeda motor mereka di dekatnya.
Kapolsek Blimbing, Kompol Octa Panjaitan, mengonfirmasi kejadian tersebut. Peristiwa ini terjadi pada Senin tengah malam (5/2/2024), ketika seorang penjaga toko melihat percikan api dari ruang penyimpanan kardus di lantai dua bangunan ruko yang dimiliki oleh Shopee Food.
"Ada percikan api yang muncul dari ruang penyimpanan kardus di lantai dua bangunan. Saksi yang sedang mengambil sepeda motornya melaporkan kejadian ini kepada sekuriti bangunan," ujar Octa Panjaitan.
Petugas keamanan yang melakukan pemeriksaan menemukan bahwa lampu di bangunan tidak menyala. Namun, kemudian terdapat percikan api yang diikuti oleh ledakan kecil di panel listrik bangunan tersebut.
"Pihak keamanan segera menghubungi petugas pemadam kebakaran dan kepolisian. Empat unit mobil pemadam kebakaran tiba di lokasi sekitar 10 menit kemudian," tambahnya.
Kabag Operasional Pemadam Kebakaran Kota Malang, Anang Yuwono, menjelaskan bahwa proses pemadaman api memerlukan waktu sekitar dua jam. Nyala api sempat membesar karena banyaknya bahan mudah terbakar di dalam ruko.
"Kami mengerahkan empat unit mobil Damkar dengan total 30 personel. Pemadaman berlangsung selama dua jam, dari pukul 23.49 WIB hingga 01.49 WIB," ucap Anang Yuwono.
Meskipun kebakaran ini menyebabkan kerugian materiil sekitar Rp500 juta, tidak ada korban jiwa atau luka-luka yang dilaporkan. Bangunan tersebut dalam keadaan kosong tanpa adanya aktivitas pekerjaan saat kejadian.
"Dugaan sementara penyebab kebakaran adalah konsleting listrik," tambahnya.
Kapolsek Blimbing, Kompol Octa Panjaitan, mengonfirmasi kejadian tersebut. Peristiwa ini terjadi pada Senin tengah malam (5/2/2024), ketika seorang penjaga toko melihat percikan api dari ruang penyimpanan kardus di lantai dua bangunan ruko yang dimiliki oleh Shopee Food.
"Ada percikan api yang muncul dari ruang penyimpanan kardus di lantai dua bangunan. Saksi yang sedang mengambil sepeda motornya melaporkan kejadian ini kepada sekuriti bangunan," ujar Octa Panjaitan.
Petugas keamanan yang melakukan pemeriksaan menemukan bahwa lampu di bangunan tidak menyala. Namun, kemudian terdapat percikan api yang diikuti oleh ledakan kecil di panel listrik bangunan tersebut.
Baca Juga
"Pihak keamanan segera menghubungi petugas pemadam kebakaran dan kepolisian. Empat unit mobil pemadam kebakaran tiba di lokasi sekitar 10 menit kemudian," tambahnya.
Kabag Operasional Pemadam Kebakaran Kota Malang, Anang Yuwono, menjelaskan bahwa proses pemadaman api memerlukan waktu sekitar dua jam. Nyala api sempat membesar karena banyaknya bahan mudah terbakar di dalam ruko.
"Kami mengerahkan empat unit mobil Damkar dengan total 30 personel. Pemadaman berlangsung selama dua jam, dari pukul 23.49 WIB hingga 01.49 WIB," ucap Anang Yuwono.
Meskipun kebakaran ini menyebabkan kerugian materiil sekitar Rp500 juta, tidak ada korban jiwa atau luka-luka yang dilaporkan. Bangunan tersebut dalam keadaan kosong tanpa adanya aktivitas pekerjaan saat kejadian.
"Dugaan sementara penyebab kebakaran adalah konsleting listrik," tambahnya.
(hri)
tulis komentar anda