Digaji Rp25 Juta, Dokter Gadungan Ini Kelabui PSS Sleman dan Timnas U-19

Selasa, 30 Januari 2024 - 22:45 WIB
Tersangka Elwizan Aminuddin mengaku sebagai dokter dan berhasil mengelabui manajemen PSS Sleman dan Timnas U-19. Foto/MPI/Erfan Erlin
SLEMAN - Bermodal ijazah dokter hasil download-an dari Google, Elwizan Aminuddin berhasil mengelabui manajemen PSS Sleman. Lelaki yang sebelumnya bekerja sebagai seorang kondektur bus ini dipercaya menjadi tim medis klub kebanggaan warga Sleman ini.

Kasat Reskrim Polresta Sleman AKP Riski Adrian menyebut Elwizan Aminuddin ditetapkan menjadi tersangka kasus dokter gadungan. Lelaki ini bekerja sebagai dokter gadungan di beberapa tim sepak bola walau tak memiliki riwayat pendidikan kedokteran sama sekali.





"Sebelumnya bekerja sebagai seorang kondektur bus di Tangerang," kata Kasatreskrim, Selasa (30/1/2024).

Selain bekerja sebagai kondektur, tersangka juga memilki usaha toko kelontong. Sehingga aksinya tersebut murni dilatarbelakangi motif ekonomi. Karena dengan menjadi dokter perekonomiannya membaik.

Hanya bermodalkan jaringan internet, tersangka mengambil contoh ijazah lewat mesin pencarian Google. Ijazah di google diunduh kemudian diedit dan diisi dengan data diri tersangka. Dengan iazah palsu inilah membuat tersangka berkarier sebagai dokter.

"Sejak tahun 2013 sudah menangani berbagai klub sepak bola Tanah Air, termasuk PSS Sleman hingga Timnas Indonesia U-19," terang dia.



Kapolresta Sleman Kombes Pol Yuswanto Ardi menjelaskan, tersangka diamankan berdasarkan laporan polisi yang dibuat oleh manajemen PSS Sleman pada 3 Desember 2021 silam. Tersangka ditangkap di Cibodas, Tangerang, pada 24 Januari 2024 lalu.
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More Content