Safari Subuh, Kapolres Dumai Minta Masyarakat Jangan Terpecah Belah
Jum'at, 19 Januari 2024 - 15:11 WIB
Safari subuh bersama masyarakat digelar Polres Dumai di Masjid Taqdir Illahi Jalan Kamboja, Dumai Kota, Riau, Jumat (19/1/2024). Foto/MPI/Banda Haruddin Tanjung
DUMAI - Safari subuh bersama masyarakat digelar Polres Dumai di Masjid Taqdir Illahi Jalan Kamboja, Kelurahan Dumai Kota, Kecamatan Dumai Kota, Riau, Jumat (19/1/2024).
Kegiatan ini merupakan pelaksanaan Subuh Edukasi dan Jumat Curhat dalam rangka cooling system Pemilu 2024.
Subuh edukasi merupakan pengembangan dari Jumat Curhat yang akan dilaksanakan secara rutin oleh Polres Dumai.
Diharapkan dengan Subuh Edukasi ini akan mempererat silaturahmi dan mengimplementasikan Polri hadir dan menampung keluh kesah masyarakat.
Kapolres Dumai AKBP Dhovan Oktavianton meminta warga bersatu padu di tengah perbedaan. Dia menyebut, edukasi Pemilu Damai 2024 sangat diperlukan agar seluruh masyarakat mendapatkan pemahaman yang benar di tengah banjir arus informasi di media sosial dan platform digital lainnya.
"Ini merupakan salah satu upaya Polri dalam melindungi masyarakat agar tidak salah langkah dan tidak terjebak oleh informasi sesat yang mengandung isu negatif, berita bohong atau fitnah, ujaran kebencian, isu SARA, kampanye hitam hingga kampanye negatif lainnya yang dapat mengorbankan persatuan dan kesatuan,” kata Kapolres.
Melalui program Subuh Edukasi dan Jumat Curhat, lanjut Kapolres Dumai, diharapkan dapat membawa berbagai dampak positif yakni memakmurkan masjid, meningkatkan keimanan dan ketaqwaan, mempererat silaturahmi hingga meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap Polri.
Kegiatan ini merupakan pelaksanaan Subuh Edukasi dan Jumat Curhat dalam rangka cooling system Pemilu 2024.
Baca Juga
Subuh edukasi merupakan pengembangan dari Jumat Curhat yang akan dilaksanakan secara rutin oleh Polres Dumai.
Diharapkan dengan Subuh Edukasi ini akan mempererat silaturahmi dan mengimplementasikan Polri hadir dan menampung keluh kesah masyarakat.
Kapolres Dumai AKBP Dhovan Oktavianton meminta warga bersatu padu di tengah perbedaan. Dia menyebut, edukasi Pemilu Damai 2024 sangat diperlukan agar seluruh masyarakat mendapatkan pemahaman yang benar di tengah banjir arus informasi di media sosial dan platform digital lainnya.
"Ini merupakan salah satu upaya Polri dalam melindungi masyarakat agar tidak salah langkah dan tidak terjebak oleh informasi sesat yang mengandung isu negatif, berita bohong atau fitnah, ujaran kebencian, isu SARA, kampanye hitam hingga kampanye negatif lainnya yang dapat mengorbankan persatuan dan kesatuan,” kata Kapolres.
Melalui program Subuh Edukasi dan Jumat Curhat, lanjut Kapolres Dumai, diharapkan dapat membawa berbagai dampak positif yakni memakmurkan masjid, meningkatkan keimanan dan ketaqwaan, mempererat silaturahmi hingga meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap Polri.
tulis komentar anda