Harlah Ke-51 PPP, Napak Tilas Perjuangan Pendiri Bangsa KH Ahmad Sanusi di Sukabumi
Jum'at, 05 Januari 2024 - 21:29 WIB
SUKABUMI - Partai Persatuan Pembangunan (PPP) pada Jumat (5/1/2024) 2024 genap berusia 51 tahun. Peringatan Harlah dilaksanakan di Pondok Pesantren (Ponpes) Syamsul Ulum, Gunung Puyuh, Kota Sukabumi, Jawa Barat.
Sekjen PPP Arwani Thomafi mengatakan pilihan tempat peringatan Harlah 51 PPP di PP Syamsul Ulum di Kota Sukabumi memiliki makna penting bagi perjalanan politik Islam di Indonesia.
"PP Syamsul Ulum Sukabumi yang didirikan KH Ahmad Sanusi ini merupakan napak tilas perjuangan para pendiri bangsa (founding fathers) khususnya dari tokoh Islam," kata Arwani, Jumat (5/1/2024).
Menurut dia, KH Ahmad Sanusi merupakan tokoh BPUPKI yang pada 7 November 2022 lalu mendapat anugerah gelar Pahlawan Nasional. Penetapan gelar pahlawan nasional salah satunya diinisiasi tokoh PPP Sukabumi Lukman Hakiem bersama Dedi Hasba (Ketua LP2 DPC PPP Kota Sukabumi).
"Penetapan Gelar Pahlawan Nasional kepada Ajengan KH Sanusi tidak terlepas dari peran besar Mahfud MD, sebagai Menko Polhukam yang merupakan Ketua Dewan Gelar, Tanda Jasa, dan Tanda Kehormatan," tambah Arwani.
Menurut dia, mengenang para pendiri bangsa di momentum harlah ini penting untuk memastikan setiap langkah yang ditempuh tidak keluar dari spirit dan cita-cita pendiri bangsa.
"Kami ingin memberi pesan ke seluruh kader, simpatisan dan khalayak, politik dan pemilu itu semata-mata dalam rangka mewujudkan cita-cita para pendiri bangsa sebagaimana amanat UUD 1945," tegas Arwani.
Komitmen tersebut diwujudkan melalui perjuangan politik dengan mengusung agenda mendasar yang menjadi kebutuhan masyarakat.
"Yakni harga murah, kerja mudah, dan hidup berkah. Itu esensi dari kesejahteraan umum sebagaimana pesan konstitusi," cetus Arwani.
Peringatan Harlah dihadiri oleh sejumlah pengurus DPP, DPW, DPC, kader dan simpatisan partai.
Sekjen PPP Arwani Thomafi mengatakan pilihan tempat peringatan Harlah 51 PPP di PP Syamsul Ulum di Kota Sukabumi memiliki makna penting bagi perjalanan politik Islam di Indonesia.
"PP Syamsul Ulum Sukabumi yang didirikan KH Ahmad Sanusi ini merupakan napak tilas perjuangan para pendiri bangsa (founding fathers) khususnya dari tokoh Islam," kata Arwani, Jumat (5/1/2024).
Menurut dia, KH Ahmad Sanusi merupakan tokoh BPUPKI yang pada 7 November 2022 lalu mendapat anugerah gelar Pahlawan Nasional. Penetapan gelar pahlawan nasional salah satunya diinisiasi tokoh PPP Sukabumi Lukman Hakiem bersama Dedi Hasba (Ketua LP2 DPC PPP Kota Sukabumi).
"Penetapan Gelar Pahlawan Nasional kepada Ajengan KH Sanusi tidak terlepas dari peran besar Mahfud MD, sebagai Menko Polhukam yang merupakan Ketua Dewan Gelar, Tanda Jasa, dan Tanda Kehormatan," tambah Arwani.
Menurut dia, mengenang para pendiri bangsa di momentum harlah ini penting untuk memastikan setiap langkah yang ditempuh tidak keluar dari spirit dan cita-cita pendiri bangsa.
"Kami ingin memberi pesan ke seluruh kader, simpatisan dan khalayak, politik dan pemilu itu semata-mata dalam rangka mewujudkan cita-cita para pendiri bangsa sebagaimana amanat UUD 1945," tegas Arwani.
Komitmen tersebut diwujudkan melalui perjuangan politik dengan mengusung agenda mendasar yang menjadi kebutuhan masyarakat.
"Yakni harga murah, kerja mudah, dan hidup berkah. Itu esensi dari kesejahteraan umum sebagaimana pesan konstitusi," cetus Arwani.
Peringatan Harlah dihadiri oleh sejumlah pengurus DPP, DPW, DPC, kader dan simpatisan partai.
(shf)
tulis komentar anda