Kisah Petani Kolaka Selamat dari Penculikan Hantu Gegara Suara Adzan
Kamis, 28 Desember 2023 - 13:56 WIB
Dahlianto (41) warga Desa Tinete, Kecamatan Aere, Kabupaten Kolaka Timur, Sulawesi Tenggara dilaporkan hilang diculik hantu. Foto/Istimewa
KOLAKA TIMUR - Dahlianto (41) warga Desa Tinete, Kecamatan Aere, Kabupaten Kolaka Timur, Sulawesi Tenggara dilaporkan hilang sejak Selasa (26/12) berhasil pulang seorang diri Rabu (27/12). Pria tersebut mengaku lupa dan tersadar setelah mendengar lantunan suara adzan.
Humas Basarnas Kendari, Wahyudi menjelaskan pria tersebut tiba-tiba muncul dari kegelapan berjalan seorang diri kembali ke rumahnya. Diharapan tim pencari, dirinya mengaku saat sedang bekerja dikebun tiba-tiba ada sosok yang hadir di dekatnya dan ia ikuti.
”Pengakuannya ikuti sosok begitu. Pergi jauh karena di sekitar kebunnya ia tidak dijumpai saat dilakukan pencarian,” kata Dahlianto, Kamis (28/12/2023).
Selama dia dilaporkan hilang, dirinya mengaku tidak menyadari kemana ia telah berjalan hingga esok harinya. Dahlianto sontak tersadar setelah terdengar suara azan dari kejauhan. Dalam kegelapan malam, dirinya pun bergegas berjalan pulang kembali ke rumah.
Keluarga Dahlianto yang cemas menanti kabarnya sontak bahagia ketika tampak sosok korban muncul dari kegelapan malam tiba di tempat tinggalnya. ”Masih tampak linglung dan kondisi fisik menurun. Korban langsung diruqyah oleh seorang ustadz di desa setempat,” ucapnya.
Kata Wahyudi, tidak ada tanda-tanda luka yang dialami korban sejak dilaporkan hilang pada Selasa lalu. Operasi pencarian pun ditutup hingga tim Pos Sar Kolaka yang telah berada di lokasi membubarkan diri.
”Susah untuk kami jelaskan terkait hal ini dan intinya korban berhasil kembali dengan selamat dan operasi kami nyatakan ditutup,” ucap Wahyudi mengakhiri.
Humas Basarnas Kendari, Wahyudi menjelaskan pria tersebut tiba-tiba muncul dari kegelapan berjalan seorang diri kembali ke rumahnya. Diharapan tim pencari, dirinya mengaku saat sedang bekerja dikebun tiba-tiba ada sosok yang hadir di dekatnya dan ia ikuti.
”Pengakuannya ikuti sosok begitu. Pergi jauh karena di sekitar kebunnya ia tidak dijumpai saat dilakukan pencarian,” kata Dahlianto, Kamis (28/12/2023).
Selama dia dilaporkan hilang, dirinya mengaku tidak menyadari kemana ia telah berjalan hingga esok harinya. Dahlianto sontak tersadar setelah terdengar suara azan dari kejauhan. Dalam kegelapan malam, dirinya pun bergegas berjalan pulang kembali ke rumah.
Keluarga Dahlianto yang cemas menanti kabarnya sontak bahagia ketika tampak sosok korban muncul dari kegelapan malam tiba di tempat tinggalnya. ”Masih tampak linglung dan kondisi fisik menurun. Korban langsung diruqyah oleh seorang ustadz di desa setempat,” ucapnya.
Kata Wahyudi, tidak ada tanda-tanda luka yang dialami korban sejak dilaporkan hilang pada Selasa lalu. Operasi pencarian pun ditutup hingga tim Pos Sar Kolaka yang telah berada di lokasi membubarkan diri.
”Susah untuk kami jelaskan terkait hal ini dan intinya korban berhasil kembali dengan selamat dan operasi kami nyatakan ditutup,” ucap Wahyudi mengakhiri.
(ams)
tulis komentar anda