Genjot Omzet di Pasar Online, Pertamina Ajak UMKM Binaan Ikuti Pelatihan Foto Produk
Minggu, 09 Agustus 2020 - 12:07 WIB
PALEMBANG - Pandemi COVID-19 , Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) dituntut lebih kreatif memasarkan produknya, di berbagai jaringan pasar online yang kian menjamur.
Agar mampu bersaing di pasar online, UMKM harus bisa menampilkan gambar produk yang menarik minat konsumen.
Untuk itu, Pertamina menggandeng Pewarta Foto Indonesia (PFI) untuk memberikan pelatihan foto bagi seluruh mitra binaan UMKM Pertamina dalam pelatihan fotografi produk.
Pelatihan yang diberikan secara online tersebut diisi oleh Melly Sari dari PFI dan dibuka oleh VP CSR & SMEPP Arya Dwi Paramita.
Menurut Melly, UMKM harus mulai memanfaatkan jalur pemasaran digital ketika model pemasaran tradisional mulai sepi peminat, karena masyarakat masih enggan keluar rumah.
Pelatihan fotografi ini diikuti oleh sembilan mitra binaan Region Sumbagsel dari Palembang, Lampung dan Musirawas.
"Dengan kamera smartphone kita bisa berkreasi serta memaksimalkan peralatan yang ada, sehingga tidak perlu lagi menggunakan kamera mahal seperti DSLR. Apalagi saat ini sudah banyak aplikasi-aplikasi pendukung editing foto yang mempermudah kita," ujar Melly, Minggu (09/08/2020).
Salah satu peserta asal Palembang, Nesya mengatakan, pelatihan ini sangat bermanfaat sebagai sarana promosi.
"Ternyata usaha barbershop pun bisa dipromosikan di akun media sosial, asalkan kita bisa mengemasnya," ujar pemilik Barbershop Elmidas Barber Nesia.
Agar mampu bersaing di pasar online, UMKM harus bisa menampilkan gambar produk yang menarik minat konsumen.
Untuk itu, Pertamina menggandeng Pewarta Foto Indonesia (PFI) untuk memberikan pelatihan foto bagi seluruh mitra binaan UMKM Pertamina dalam pelatihan fotografi produk.
Pelatihan yang diberikan secara online tersebut diisi oleh Melly Sari dari PFI dan dibuka oleh VP CSR & SMEPP Arya Dwi Paramita.
Menurut Melly, UMKM harus mulai memanfaatkan jalur pemasaran digital ketika model pemasaran tradisional mulai sepi peminat, karena masyarakat masih enggan keluar rumah.
Pelatihan fotografi ini diikuti oleh sembilan mitra binaan Region Sumbagsel dari Palembang, Lampung dan Musirawas.
"Dengan kamera smartphone kita bisa berkreasi serta memaksimalkan peralatan yang ada, sehingga tidak perlu lagi menggunakan kamera mahal seperti DSLR. Apalagi saat ini sudah banyak aplikasi-aplikasi pendukung editing foto yang mempermudah kita," ujar Melly, Minggu (09/08/2020).
Salah satu peserta asal Palembang, Nesya mengatakan, pelatihan ini sangat bermanfaat sebagai sarana promosi.
"Ternyata usaha barbershop pun bisa dipromosikan di akun media sosial, asalkan kita bisa mengemasnya," ujar pemilik Barbershop Elmidas Barber Nesia.
tulis komentar anda