Jamuan Rombongan Komwil I APEKSI Ditandai dengan Penyerahan Suvenir Berupa Miniatur Becak Siantar
Minggu, 15 Oktober 2023 - 18:00 WIB
PEMATANG SIANTAR - Wali Kota Pematang Siantar Susanti Dewayani menjamu rombongan Komisariat Wilayah (Komwil) I Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (APEKSI) di Tugu Pagoda atau Tugu Kemerdekaan Lapangan Merdeka/Taman Bunga, Jalan Merdeka, Jumat (13/10/2023) malam. Jamuan bertajuk Gala Dinner Football Tournament Friendly Match Komwil I APEKSI tersebut tak sekadar makan malam bersama, namun dimeriahkan penampilan adat dan budaya.
Meski sebelumnya hujan deras mengguyur Kota Pematang Siantar, namun acara Gala Dinner berlangsung lancar dan meriah. Diiringi rintik hujan, tetamu duduk kursi di bawah tenda sembari menikmati sajian makan malam.
Acara yang dihadiri Ketua Komwil I APEKSI yang juga Wali Kota Medan Muhammad Bobby Afif Nasution itu, dirangkai juga dengan penyerahan seperangkat pakaian adat Simalungun kepada Pj Gubernur Sumatera Utara (Sumut) yang diwakili Staf Ahli Muhammad Effendi Pohan, serta para wali kota.
Seperangkat pakaian adat Simalungun itu diserahkan oleh Partuha Maujana Simalungun (PMS) Cabang Pematang Siantar disaksikan oleh Susanti dan Ketua Dekranasda Kota Pematang Siantar Kusma Erizal Ginting dan diiringi musik Simalungun. Dilanjutkan penyerahan suvenir berupa miniatur Becak Siantar oleh Erizal Ginting kepada para Wali Kota dan yang mewakili.
Di acara tersebut, Susanti dan Erizal Ginting mengenakan pakaian adat Simalungun lengkap dengan Bulang dan Gotong. Dalam sambutannya, Susanti mengucapkan selamat datang kepada seluruh tamu, para Wali Kota dan tim sepak bola se-Komwil I APEKSI.
"Ini kepercayaan kepada Kota Pematang Siantar untuk menjadi tuan rumah Pertandingan Persahabatan Sepak Bola Komwil I APEKSI," kata Susanti, seraya menambahkan kegiatan tersebut merupakan momentum untuk mempererat silaturahmi dan kerja sama antar sesama APEKSI.
Kota Pematang Siantar, lanjutnya, terdiri atas aneka ragam latar belakang, budaya, agama, suku, dan ras. Namun perbedaan tersebut justru menjadi kekuatan untuk terus membangun Kota Pematang Siantar yang bermoto Sapangambei Manoktok Hitei, yang artinya bekerja sama untuk mencapai tujuan mulia.
"Kota Pematang Siantar merupakan cerminan aneka budaya suku di Indonesia. Semoga dengan kegiatan ini, akan mewujudkan Pematang Siantar sebagai destinasi, bukan transit. Semoga ini menjadi momen kebanggaan untuk dikenang," ujarnya.
Meski sebelumnya hujan deras mengguyur Kota Pematang Siantar, namun acara Gala Dinner berlangsung lancar dan meriah. Diiringi rintik hujan, tetamu duduk kursi di bawah tenda sembari menikmati sajian makan malam.
Acara yang dihadiri Ketua Komwil I APEKSI yang juga Wali Kota Medan Muhammad Bobby Afif Nasution itu, dirangkai juga dengan penyerahan seperangkat pakaian adat Simalungun kepada Pj Gubernur Sumatera Utara (Sumut) yang diwakili Staf Ahli Muhammad Effendi Pohan, serta para wali kota.
Seperangkat pakaian adat Simalungun itu diserahkan oleh Partuha Maujana Simalungun (PMS) Cabang Pematang Siantar disaksikan oleh Susanti dan Ketua Dekranasda Kota Pematang Siantar Kusma Erizal Ginting dan diiringi musik Simalungun. Dilanjutkan penyerahan suvenir berupa miniatur Becak Siantar oleh Erizal Ginting kepada para Wali Kota dan yang mewakili.
Di acara tersebut, Susanti dan Erizal Ginting mengenakan pakaian adat Simalungun lengkap dengan Bulang dan Gotong. Dalam sambutannya, Susanti mengucapkan selamat datang kepada seluruh tamu, para Wali Kota dan tim sepak bola se-Komwil I APEKSI.
"Ini kepercayaan kepada Kota Pematang Siantar untuk menjadi tuan rumah Pertandingan Persahabatan Sepak Bola Komwil I APEKSI," kata Susanti, seraya menambahkan kegiatan tersebut merupakan momentum untuk mempererat silaturahmi dan kerja sama antar sesama APEKSI.
Kota Pematang Siantar, lanjutnya, terdiri atas aneka ragam latar belakang, budaya, agama, suku, dan ras. Namun perbedaan tersebut justru menjadi kekuatan untuk terus membangun Kota Pematang Siantar yang bermoto Sapangambei Manoktok Hitei, yang artinya bekerja sama untuk mencapai tujuan mulia.
"Kota Pematang Siantar merupakan cerminan aneka budaya suku di Indonesia. Semoga dengan kegiatan ini, akan mewujudkan Pematang Siantar sebagai destinasi, bukan transit. Semoga ini menjadi momen kebanggaan untuk dikenang," ujarnya.
tulis komentar anda