Bocah 8 Tahun Hilang di Sungai Tomoni, Bupati Lutim Pantau Proses Pencarian
Senin, 03 Agustus 2020 - 23:45 WIB
Bupati Lutim, Thoriq Husler saat berada di jembatan sungai Tomoni, lokasi di mana Aksan, bocah 8 tahun hilang terbawa arus sungai yang deras saat mandi bersama teman-temannya di sungai, Senin (3/8/2020). Foto: SINDOnews/Fitra Budin
LUWU TIMUR - Seorang bocah 8 tahun bernama Aksan hilang terbawa arus sungai Tomoni di kabupaten Luwu Timur (Lutim), Senin (3/8/2020). Aksan yang masih duduk di bangku sekolah dasar itu, hilang pukul 15.00 Wita.
Mendengar informasi tersebut, Bupati Kabupaten Lutim, Thoriq Husler langsung turun ke lokasi kejadian memantau proses pencarian. Di sana, Husler meminta BPBD dan tim SAR yang melakukan pencarian mengedepankan keselamatan diri.
"Arus sungai cukup deras. Hati-hati dalam melakukan pencarian. Tetap utamakan keselamatan," kata Husler.
Seperti diberitakan, sebelum hilang terbawa arus, Aksan bersama enam temannya sedang mandi di sungai Tomoni. Saat itu, arus sungai cukup deras.
Sayang, hingga pukul 21.00 Wita, Aksan tak kunjung ditemukan. "Kita sudah melakukan pencarian dari pukul 18.00 Wita, dan disetop pada pukul 21.00 Wita," kata Koordinator Operasional BPBD Lutim, Asep.
Baca juga: Menolong Mertua yang Tak Bisa Berenang, Pemancing Malah Tewas Tenggelam
Asep bilang, pencarian akan dilanjutkan lagi besok, Selasa 4 Agustus mulai pukul 06.00 Wita.
"Besok kita pagi-pagi akan menyisir dari sungai Tobu, desa Manggala, kecamatan Mangkutana hingga ke titik lokasi kejadian," kata dia.
Mendengar informasi tersebut, Bupati Kabupaten Lutim, Thoriq Husler langsung turun ke lokasi kejadian memantau proses pencarian. Di sana, Husler meminta BPBD dan tim SAR yang melakukan pencarian mengedepankan keselamatan diri.
"Arus sungai cukup deras. Hati-hati dalam melakukan pencarian. Tetap utamakan keselamatan," kata Husler.
Seperti diberitakan, sebelum hilang terbawa arus, Aksan bersama enam temannya sedang mandi di sungai Tomoni. Saat itu, arus sungai cukup deras.
Sayang, hingga pukul 21.00 Wita, Aksan tak kunjung ditemukan. "Kita sudah melakukan pencarian dari pukul 18.00 Wita, dan disetop pada pukul 21.00 Wita," kata Koordinator Operasional BPBD Lutim, Asep.
Baca juga: Menolong Mertua yang Tak Bisa Berenang, Pemancing Malah Tewas Tenggelam
Asep bilang, pencarian akan dilanjutkan lagi besok, Selasa 4 Agustus mulai pukul 06.00 Wita.
"Besok kita pagi-pagi akan menyisir dari sungai Tobu, desa Manggala, kecamatan Mangkutana hingga ke titik lokasi kejadian," kata dia.
(luq)
tulis komentar anda