Hendi Rayakan Idul Adha di Rumah Isolasi COVID-19
Jum'at, 31 Juli 2020 - 21:08 WIB
Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi saat merayakan Idul Adha di rumah isolasi COVID-19. Foto: IST
SEMARANG - Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi merayakan hari raya Idul Adha 1441 Hijriyah bersama warga yang sedang menjalani karantina di rumah dinas wali kota yang telah disulap menjadi tempat isolasi COVID-19.
Itu dilakukan untuk memberikan motivasi dan support kepada para pasien terkonfirmasi positif COVID-19 agar mereka memiliki semangat serta optimisme untuk bisa sembuh. Dalam kesempatan tersebut, orang nomor satu di Kota Semarang yang akrab disapa Hendi itu, juga menyerahkan hewan kurban tiga ekor kambing.
"Tiga ekor kambing ini untuk dipotong (disembelih) lalu dimasak sate dan gulai untuk dinikmati bersama-sama,” ujar Hendi dalam keterangan tertulis yang diterima SINDOnews, Jumat (31/7/2020).
Hendi menyatakan, pihaknya akan berkomitmen untuk terus merawat warganya yang terkonfirmasi positif COVID-19. Untuk itu, Hendi meyakinkan warga agar terus berpikir positif sehingga bisa cepat sembuh.
"Kami akan sepenuh hati merawat bapak ibu dan saudara-saudara sekalian. Bagi yang tadinya hasil swab-nya masih positif kita akan bersama-sama rawat, panjenengan senang imunnya kuat, Insya Allah hasil swabnya bisa negatif dan sehat kembali," ucap. (Baca juga : Pengorbanan Ibu 3 Anak di Semarang, Keluar Kerja Demi Dampingi Belajar Online )
Hendi menambahkan, berdasarkan catatannya dari 2.000 lebih warga Kota Semarang yang sembuh dari virus COVID-19, karena pikiran dan hatinya senang, semangat untuk sembuh dan berpikir positif.
“Jadi panjenengan harus mengubah pikiran panjenengan untuk selalu semangat, selalu sehat, Bismillahirrohmaanirrohim tidak dalam waktu yang lama panjenengan bisa sehat kembali dan hasil swabnya negatif,” ujar Hendi yang kemudian diamini oleh seluruh warga di rumah dinas. (Baca juga : Salat Idul Adha di 3 Masjid Besar Semarang, Begini Suasananya )
Itu dilakukan untuk memberikan motivasi dan support kepada para pasien terkonfirmasi positif COVID-19 agar mereka memiliki semangat serta optimisme untuk bisa sembuh. Dalam kesempatan tersebut, orang nomor satu di Kota Semarang yang akrab disapa Hendi itu, juga menyerahkan hewan kurban tiga ekor kambing.
"Tiga ekor kambing ini untuk dipotong (disembelih) lalu dimasak sate dan gulai untuk dinikmati bersama-sama,” ujar Hendi dalam keterangan tertulis yang diterima SINDOnews, Jumat (31/7/2020).
Hendi menyatakan, pihaknya akan berkomitmen untuk terus merawat warganya yang terkonfirmasi positif COVID-19. Untuk itu, Hendi meyakinkan warga agar terus berpikir positif sehingga bisa cepat sembuh.
"Kami akan sepenuh hati merawat bapak ibu dan saudara-saudara sekalian. Bagi yang tadinya hasil swab-nya masih positif kita akan bersama-sama rawat, panjenengan senang imunnya kuat, Insya Allah hasil swabnya bisa negatif dan sehat kembali," ucap. (Baca juga : Pengorbanan Ibu 3 Anak di Semarang, Keluar Kerja Demi Dampingi Belajar Online )
Hendi menambahkan, berdasarkan catatannya dari 2.000 lebih warga Kota Semarang yang sembuh dari virus COVID-19, karena pikiran dan hatinya senang, semangat untuk sembuh dan berpikir positif.
“Jadi panjenengan harus mengubah pikiran panjenengan untuk selalu semangat, selalu sehat, Bismillahirrohmaanirrohim tidak dalam waktu yang lama panjenengan bisa sehat kembali dan hasil swabnya negatif,” ujar Hendi yang kemudian diamini oleh seluruh warga di rumah dinas. (Baca juga : Salat Idul Adha di 3 Masjid Besar Semarang, Begini Suasananya )
(nun)
tulis komentar anda