Gubernur Khofifah Serahkan 3.525 SK PPPK, Didominasi Tenaga Pendidik
Rabu, 23 Agustus 2023 - 14:26 WIB
Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa menyerahkan 3.525 SK Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Formasi Tahun 2022 di Graha Unesa, Surabaya. Foto/MPI/Lukman Hakim
SURABAYA - Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa menyerahkan SK Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Formasi Tahun 2022 oleh di Graha Unesa, Surabaya. Adapun SK PPPK Formasi Tahun 2022 ini diberikan kepada 3.525 pegawai.
Rinciannya yaitu tenaga kesehatan 857 pegawai, tenaga teknis administrasi 260 pegawai, dan tenaga pendidik 2.408 pegawai.
Khofifah mengucapkan selamat datang dan selamat bergabung di Pemprov Jatim kepada ribuan pegawai yang hadir.
“Banyak hal yang harus kita lakukan untuk bisa menjalankan berbagai program di Jatim. Kunci utamanya yaitu kolaborasi dan bersinergi dengan elemen-elemen strategis,” katanya dikutip Rabu (23/8/2023).
Dalam kegiatan ini, Dirut Bank Jatim Busrul Iman memberikan pemaparan kepada 3.525 pegawai tentang berbagai kemudahan yang bisa digunakan oleh ASN dengan layanan JConnect.
Dia menjelaskan, aplikasi dari bank milik Pemprov Jatim ini dapat menjadi solusi bagi seluruh kebutuhan masyarakat akan layanan keuangan digital melalui smartphone.
“Ke depannya kami akan terus agresif mengembangkan berbagai inovasi digital demi memudahkan semua nasabah,” ujarnya.
Rinciannya yaitu tenaga kesehatan 857 pegawai, tenaga teknis administrasi 260 pegawai, dan tenaga pendidik 2.408 pegawai.
Khofifah mengucapkan selamat datang dan selamat bergabung di Pemprov Jatim kepada ribuan pegawai yang hadir.
“Banyak hal yang harus kita lakukan untuk bisa menjalankan berbagai program di Jatim. Kunci utamanya yaitu kolaborasi dan bersinergi dengan elemen-elemen strategis,” katanya dikutip Rabu (23/8/2023).
Dalam kegiatan ini, Dirut Bank Jatim Busrul Iman memberikan pemaparan kepada 3.525 pegawai tentang berbagai kemudahan yang bisa digunakan oleh ASN dengan layanan JConnect.
Dia menjelaskan, aplikasi dari bank milik Pemprov Jatim ini dapat menjadi solusi bagi seluruh kebutuhan masyarakat akan layanan keuangan digital melalui smartphone.
“Ke depannya kami akan terus agresif mengembangkan berbagai inovasi digital demi memudahkan semua nasabah,” ujarnya.
(shf)
tulis komentar anda