Kisah Kerajaan Haru, Pemilik Armada Laut Hebat di Selat Malaka yang Pernah Dikuasai Majapahit dan China

Selasa, 04 Juli 2023 - 06:53 WIB
Kekuatan armada laut Majapahit di bawah komando Laksamana Mpu Nala, hasil pencitaraan Artificial Intelligence (AI) atau kecerdasan buatan yang diunggah akun Instagram @ainusantara. Foto/Instagram/@ainusantara
Saat Majapahit menguasai wilayah Nusantara, disokong dengan kekuatan armada laut yang sangat hebat. Kekuatan gugus tempur penjaga setiap jengkal wilayah laut Nusantara tersebut, dipimpin Laksamana Mpu Nala.



Di antara wilayah Nusantara yang dikuasai Majapahit, terdapat pula kerajaan-kerajaan kecil yang juga memiliki kekuatan armada laut kuat dan menjadi bagian dari kekuatan gugus tempur Majapahit. Salah satunya adalah armada laut Kerajaan Haru, atau juga dikenal dengan Aru.

Sebelum ditakhlukkan Majapahit, Kerajaan Haru sudah dikenal memiliki kekuatan militer luar biasa terutama di lautan. Bahkan kapal-kapal Kerajaan Haru, dikisahkan mampu mengontrol kapal-kapal asing di Selat Malaka.



Nama Kerajaan Haru sendiri disebutkan pada Kakawin Nagarakretagama pupuh 13 paragraf 1 dan 2. Di kakawin karya Mpu Prapanca tersebut, dituliskan jelas bahwa Kerajaan Haru merupakan wilayah kekuasaan Kerajaan Majapahit.

Sementara Serat Pararaton menyebutkan, bahwa Haru merupakan kerajaan di Sumatera Utara yang menjadi target Sumpah Palapa Gajah Mada untuk ditundukkan, hingga menjadi negeri taklukan Majapahit, sebagaimana ditulis pada buku "Hitam Putih Mahapatih Gajah Mada".

Kerajaan Haru merupakan kerajaan yang kuat, hingga mampu menjadi penguasa terbesar di Sumatera. Memiliki wilayah kekuasaan yang luas, serta pelabuhan yang ramai dikunjungi kapal-kapal asing.



Tidak ketinggalan, catatan Tomé Pires juga mendeskripsikan kehebatan armada kapal laut Kerajaan Haru, yang mampu melakukan pengontrolan lalu lintas kapal-kapal melalui Selat Melaka pada masa itu. Sementara, dalam Sulalatus Salatin disebutkan, kebesaran Kerajaan Haru sebanding dengan Malaka, dan Pasai.
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More Content