2 Gempa Susulan Kembali Guncang Pacitan
Kamis, 08 Juni 2023 - 01:17 WIB
PACITAN - Dua gempa susulan, mengguncang Kabupaten Pacitan, Jatim, usai terjadinya gempa pertama berkekuatan magnitudo 6,0 pada pukul 00.04 WIB. Gempa susulan pertama terjadi pada pukul 00.21 WIB, Kamis (8/6/2023).
Gempa susulan pertama berkekuatan magnitudo 3,4 dengan koordinat pusat gempa berada di 8,90 Lintang Selatan (LS), dan 111,02 Bujur Timur (BT), arah barat daya Kabupaten Pacitan, dengan jarak 80 km, dan kedalama 14 km.
Sedangkan gempa susulan kedua, terjadi pada pukul 00.36 WIB, dengan kekuatan magnitudo 3,5. Pusat gempa berjarak 78 km arah barat daya Kabupaten Pacitan, dengan kedalaman 10 km, dan koordinat titik gempa berada di 8.80 LS, 110,76 BT.
Berdasarkan hasil analisa BMKG, gempa pertama yang berkekuatan 6,0 getarannya dirasakan sangat kuat di wilayah Yogyakarta, yakni mencapai V skala MMI. Sedangkan di Ponorogo, Malang, hingga Nganjuk, getaran gempa dirasakan IV skala MMI.
Sementara di wilayah Semarang, Jepara, Madiun, Sukorejo, hingga Banjarnegara, getaran gempa dirasakan mencapai III skala MMI. BMKG mengimbau masyarakat untuk tetap berhati-hati, terhadap kemungkinan terjadinya gempa susulan.
Gempa susulan pertama berkekuatan magnitudo 3,4 dengan koordinat pusat gempa berada di 8,90 Lintang Selatan (LS), dan 111,02 Bujur Timur (BT), arah barat daya Kabupaten Pacitan, dengan jarak 80 km, dan kedalama 14 km.
Sedangkan gempa susulan kedua, terjadi pada pukul 00.36 WIB, dengan kekuatan magnitudo 3,5. Pusat gempa berjarak 78 km arah barat daya Kabupaten Pacitan, dengan kedalaman 10 km, dan koordinat titik gempa berada di 8.80 LS, 110,76 BT.
Berdasarkan hasil analisa BMKG, gempa pertama yang berkekuatan 6,0 getarannya dirasakan sangat kuat di wilayah Yogyakarta, yakni mencapai V skala MMI. Sedangkan di Ponorogo, Malang, hingga Nganjuk, getaran gempa dirasakan IV skala MMI.
Baca Juga
Sementara di wilayah Semarang, Jepara, Madiun, Sukorejo, hingga Banjarnegara, getaran gempa dirasakan mencapai III skala MMI. BMKG mengimbau masyarakat untuk tetap berhati-hati, terhadap kemungkinan terjadinya gempa susulan.
(eyt)
tulis komentar anda