Maksimalkan Hasil Pertanian Kopi, OMG Lampung Bina Petani Tanggamus
Kamis, 01 Juni 2023 - 14:01 WIB
Relawan OMG Lampung menggelar Ngopi Tani (Ngobrol Perihal Tani) di Kecamatan Pulau Panggung, Kabupaten Tanggamus, Rabu (31/5/2023). Foto/Dok. SINDOnews
TANGGAMUS - Tanggamus adalah salah satu kabupaten penghasil kopi utama dari Lampung. Nama tempat ini sendiri diambil dari nama Gunung Tanggamus (2.100 mdpl) tempat kabupaten itu berada.
"Tanggamus memberikan kontribusi 40% dari total hasil kopi di Lampung. Seluruh perkebunan kopi ini dikelola oleh petani kopi yang sebagian besar merupakan perantau dari tanah Jawa,” kata Koordinator Orang Muda Ganjar (OMG) Wilayah Lampung Risky Ramadhan.
Menurut dia, kopi robusta adalah kopi utama yang ditanam di daerah Tanggamus. Hal itu dia sampaikan dalam acara Ngopi Tani (Ngobrol Perihal Tani) di Kecamatan Pulau Panggung, Kabupaten Tanggamus, Rabu (31/5/2023).
Untuk mendorong kesejahteraan petani kopi di Tanggamus, OMG memberikan pembinaan pertanian dan bantuan alat penunjang pertanian. Risky menilai Tanggamus memiliki kans cukup besar dalam memajukan Lampung melalui industri pertanian kopi.
"Kedatangan kami kali ini sudah yang kedua kalinya. Kami ingin memberikan bantuan sekaligus berdialog dan bertemu langsung dengan petani kopi bagaimana penghasilan kopi di tahun ini," lanjutnya.
Risky berharap program tersebit bisa bermanfaat bagi para petani dan memberikan dampak bagus terhadap hasil pertanian. Program Ngopi Tani tersebut sudah dilakukan di sejumlah daerah di Lampung.
Selain kopi, OMG Lampung juga memberikan pembinaan dan bantuan kepada para petani karet serta jagung di sejumlah wilayah. “Way Kanan, Lampung Barat dan Pesisir Barat. Ada karet, jagung, dan pisang," tuturnya.
Tokoh Masyarakat Sumiyati berterima kasih banyak kepada OMG Lampung yang sudah memberikan bantuan kepada para kelompok petani wanita di Kabupaten Tanggamus. "Alhamdullilah, bantuan tersebut bermanfaat bagi kami, para ibu-ibu dalam menjalankan pekerjaannya sebagai petani," jelasnya.
Diketahui Lampung merupakan salah satu penghasil kopi robusta terbaik. Kopi robusta dihasilkan di wilayah Lampung Timur, Lampung Barat, dan Tanggamus.
Lampung diketahui memiliki 160.000 hektare perkebunan kopi yang menghasilkan 144.516 ton biji kopi kering per tahun. Daerah yang lumayan gersang ini mampu menghasilkan ratusan ribu ton kopi sebagai hasil ekspornya.
"Tanggamus memberikan kontribusi 40% dari total hasil kopi di Lampung. Seluruh perkebunan kopi ini dikelola oleh petani kopi yang sebagian besar merupakan perantau dari tanah Jawa,” kata Koordinator Orang Muda Ganjar (OMG) Wilayah Lampung Risky Ramadhan.
Menurut dia, kopi robusta adalah kopi utama yang ditanam di daerah Tanggamus. Hal itu dia sampaikan dalam acara Ngopi Tani (Ngobrol Perihal Tani) di Kecamatan Pulau Panggung, Kabupaten Tanggamus, Rabu (31/5/2023).
Untuk mendorong kesejahteraan petani kopi di Tanggamus, OMG memberikan pembinaan pertanian dan bantuan alat penunjang pertanian. Risky menilai Tanggamus memiliki kans cukup besar dalam memajukan Lampung melalui industri pertanian kopi.
"Kedatangan kami kali ini sudah yang kedua kalinya. Kami ingin memberikan bantuan sekaligus berdialog dan bertemu langsung dengan petani kopi bagaimana penghasilan kopi di tahun ini," lanjutnya.
Risky berharap program tersebit bisa bermanfaat bagi para petani dan memberikan dampak bagus terhadap hasil pertanian. Program Ngopi Tani tersebut sudah dilakukan di sejumlah daerah di Lampung.
Selain kopi, OMG Lampung juga memberikan pembinaan dan bantuan kepada para petani karet serta jagung di sejumlah wilayah. “Way Kanan, Lampung Barat dan Pesisir Barat. Ada karet, jagung, dan pisang," tuturnya.
Tokoh Masyarakat Sumiyati berterima kasih banyak kepada OMG Lampung yang sudah memberikan bantuan kepada para kelompok petani wanita di Kabupaten Tanggamus. "Alhamdullilah, bantuan tersebut bermanfaat bagi kami, para ibu-ibu dalam menjalankan pekerjaannya sebagai petani," jelasnya.
Diketahui Lampung merupakan salah satu penghasil kopi robusta terbaik. Kopi robusta dihasilkan di wilayah Lampung Timur, Lampung Barat, dan Tanggamus.
Lampung diketahui memiliki 160.000 hektare perkebunan kopi yang menghasilkan 144.516 ton biji kopi kering per tahun. Daerah yang lumayan gersang ini mampu menghasilkan ratusan ribu ton kopi sebagai hasil ekspornya.
(poe)
tulis komentar anda