MNC Peduli Gelar Talkshow Kesehatan, dr Rahmat Syuhada: Ini Faktor Penyebab Katarak
Sabtu, 27 Mei 2023 - 19:46 WIB
BANDAR LAMPUNG - Jumlah penderita penyakit katarak di Indonesia setiap tahun mengalami peningkatan. Peningkatan ini di antaranya disebabkan oleh pelayanan yang tidak merata terhadap pasien terdiagnosa katarak.
Hal tersebut diungkapkan dr. Rahmat Syuhada, Sp. M (K) VR saat menjadi pemateri dalam talkshow kesehatan kerjasama MNC Peduli dan Rumah Sakit Pertamina Bintang Amin (RSPBA) Lampung, Sabtu (27/5/2023).
Rahmat mengatakan, pada tahun 2017 di Indonesia terdapat 8 juta orang mengalami gangguan penglihatan, di antaranya 1,6 juta orang buta dan 6,4 juta orang dengan gangguan penglihatan sedang dan berat.
"Dari angka tersebut, sebesar 81,2 persen gangguan penglihatan disebabkan oleh katarak," ujarnya.
Dia menuturkan, katarak adalah kekeruhan lensa yang mengarah pada penurunan ketajaman visual atau penglihatan.
Dalam kesempatan itu, Rahmat membeberkan bahwa katarak bisa disebabkan oleh berbagai faktor seperti usia lanjut, perokok, paparan sinar UV, penggunaan obat atau tetes mata yang salah.
Faktor lainnya, lanjut Rahmat, yaitu kelainan sistemik seperti adanya riwayat diabetes. Penderita diabetes akan lebih mudah terkena katarak.
Hal tersebut diungkapkan dr. Rahmat Syuhada, Sp. M (K) VR saat menjadi pemateri dalam talkshow kesehatan kerjasama MNC Peduli dan Rumah Sakit Pertamina Bintang Amin (RSPBA) Lampung, Sabtu (27/5/2023).
Baca Juga
Rahmat mengatakan, pada tahun 2017 di Indonesia terdapat 8 juta orang mengalami gangguan penglihatan, di antaranya 1,6 juta orang buta dan 6,4 juta orang dengan gangguan penglihatan sedang dan berat.
"Dari angka tersebut, sebesar 81,2 persen gangguan penglihatan disebabkan oleh katarak," ujarnya.
Dia menuturkan, katarak adalah kekeruhan lensa yang mengarah pada penurunan ketajaman visual atau penglihatan.
Dalam kesempatan itu, Rahmat membeberkan bahwa katarak bisa disebabkan oleh berbagai faktor seperti usia lanjut, perokok, paparan sinar UV, penggunaan obat atau tetes mata yang salah.
Faktor lainnya, lanjut Rahmat, yaitu kelainan sistemik seperti adanya riwayat diabetes. Penderita diabetes akan lebih mudah terkena katarak.
tulis komentar anda